Jokowi: Sekarang, di tangan Pak Gubernur berhasil

15
563

Ahok.Org – Presiden Joko Widodo menilai Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama telah berhasil menerapkan sistem anggaran elektronik atau e-budgeting di Pemprov DKI. Menurut Jokowi, sistem ini berhasil menemukan banyaknya anggaran siluman.

Sehingga, kata dia, usulan anggaran siluman itu bisa langsung dipangkas dan dialihkan untuk program unggulan lainnya.

“Dulu (saat Jokowi menjadi Gubernur DKI) memang ini (sistem e-budgeting) sudah kami siapkan, tetapi memang selalu tidak berhasil. Sekarang, di tangan Pak Gubernur berhasil,” kata Jokowi, di Balai Kota seusai memeriksa giginya, Jumat (13/3/2015) petang.

Jokowi mengatakan, pada masa pemerintahannya bersama Basuki dahulu, masih banyak pihak, termasuk pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI yang menolak menggunakan e-budgeting.

Jokowi menjelaskan, sistem e-budgeting memang tidak bisa direalisasikan dengan cepat. Ada proses panjang yang harus dijalani.

Seperti mencari konsultan IT yang berkompeten serta mempelajari cara pengoperasian sistem tersebut.

“Sistem e-budgeting ini kan ada prosesnya, ada pembahasannya. Ini membangun sebuah sistem, ada transparansi dan keterbukaan. Saya mau tanya, bisa ngecek enggak 57 ribu item (mata anggaran)? Tanya Pak Ahok (Basuki), enggak bisa. Artinya mengontrol anggaran itu sulit, nah sistem lah yang mengontrol,” kata Jokowi.

Basuki diketahui menemukan usulan anggaran siluman senilai Rp 12,1 triliun di rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) versi DPRD.

Di dalamnya terdapat usulan anggaran pengadaan perangkat uninterruptible power supply (UPS) untuk kelurahan sebesar Rp 4,2 miliar tiap unitnya dan untuk dipasang di sekolah sebesar Rp 6 miliar tiap unitnya.

Usulan anggaran siluman ini diketahuinya dengan menggunakan sistem e-budgeting. Gubernur, Sekda, Kepala Bappeda, Kepala BPKAD, serta perwakilan masing-masing SKPD memiliki password untuk dapat memasukkan anggaran ke dalam sistem e-budgeting. [Kompas.com]

15 COMMENTS

  1. Pak presiden saja sudah katakan berhasil menemukan banyak dana siluman dan mengatakan pak ahok berhasil jalanin system e-budgeting jd udah jelas siapa silumannya

  2. Siiiip setuju…..implementasinya ke seluruh pemda di Indonesia, jamin banyak yang akan bangkrut karena susah korupsi nya….maka majulah negara kita….selamat…Pak Jokowi-Pak Basuki….next pemilu RI 1 – RI 2 ya pak….salam

  3. Ini salah satu strategi anatar pak jokowi dan ahok. Sebelum pak jokowi jadi presiden, akan susah sistem e-budgeting ini diterapkan karena kekuasaan mendagri belum tentu bisa dikendalikan. Nah setelah pak jokowi naik jadi presiden, kemendagri berada ditangan pak jokowi yang notabena udah tahu busuknya permainan dijakarta. Hal ini akan lebih mudah untuk mengoalkan sistem yang bagus ini. Jadi Jangan bilang pak jokowi gak bisa-apa apa!! Kan dari dulu pak ahok dan pak jokowi udah bilang, menyelesaikan Jakarta mesti dikepung dari dua arah (istana dan balaikota). Jelas maksudnya pak ahok butuh dukungan pusat!. hehehehee……

  4. Negara ini bobrok. Ahok yg tidak koruppun mau dilengserkan. Yg menolak org benar itu setan. Saya betul2 muak dengan DPRD yg tdk fair. Yg ngatain Ahok anjing tdk di tindak oleh institusi DPRD. TAPI MEREKA BILANG AHOK TDK BERETIKA. KITA TUNGGU DI PEMILU NANTI. JANGAN KIRA RAKYAT BODOH

    • HIDUP RAKYAT yang sadar n punya kecerdasan termasuk kecerdasan bathin. . . .
      .
      orang bertitel, apapun titel embel-embelnya, belum tentu cerdas nuraninya, alih-alih mereka yang menyombongkan titel embel-embelnya, status kelahirannya, bisa dipastikan : miskin kecerdasan nurani !!!!
      .
      salam,

  5. semoga kedepannya para koruptor akan jera, atau minimal tidak bisa bergerak bebas dalam sistem pak Ahok.

    semoga berhasil Pak Ahok dalam menangkap tikus2 kotor di Jakarta!

  6. Bikin paspor online aja sudah sangat membantu masyarakat terhadap pungli. Gue liat saking kesalnya operator/pejabat nggak bisa dapat uang tambahan sampe-2 keyboard komputernya ditekan2 secara paksa biar kumputernya hang.

  7. Pak Gubernur Yth:

    Ini tanggapan saya terhadap pernyataan peneliti dari LIPI Firman Nur yang diberitakan di Viva.co.id
    Yang judulnya:
    Pengamat : Ahok langgar rambu kepemimpinan

    FAKTA,HUKUM,PROFESSIONAL,TRACK RECORD DAN HASIL NYATA BICARA BOSS!
    KE1.
    NKRI BERDASARKAN HUKUM ,BUKAN RAMBU
    JADI ANDA SEBAGAI PENGAMAT SAJA SUDAH TIDAK CERMAT DAN TIDAK PAHAM ,BERBANGSA DAN BERNEGARA
    KE2.
    KALAU DIKATAKAN DAN KITA SETUJU “SUARA RAKYAT ADALAH SUARA TUHAN ,DALAM HAL INI MAKSUDNYA SUARA MAYORITAS ,MAKA SUARA ANDA ,ADALAH SUARA SETAN ! SETUJU?
    KE3.
    MENGANALISA SESEORANG HARUS MENGGUNAKAN HATI NURANI DAN PAHAM PERMASALAHANNYA
    1.
    AHOK TAHU SIAPA LAWAN BICARANYA DAN HARUS BICARA SEPERTI APA
    COBA ANDA TANYAKN PADA DIRI ANDA ,DENGAN JOKOWI DIA SANTUN,DENGAN IBU MEGA DIA SANTUN DENGAN S PALOH DIA SANTUN DENGAN PAK WIRANTO DIA SANTUN ,KARENA ORANG2 TERSEBUT TIDAK MELAKUKAN HAL YG ANEH ANEH
    2.
    AHOK JANGAN DIMULAI ,KALAU ADA YG MULAI SERANG BERTENTANGAN DENGAN HATI NURANI DAN KEBENARAN ,MAKA DIA PASTI TERIAK TERIAK
    KE 4.
    ANDA MENGANGGAP DIA TIDAK TEPAT MENGHANDLE APBD,GIMANA PENDAPAT ANDA MAU TEPAT?
    ANDA CUMA SEORANG PENGAMAT ,DIA DARI SEJAK BUPATI SUDAH JALANIN SENDIRI YG NAMANYA APBD ,IBARATNYA AHOK TUKANG MASAK DARI DULU ,ANDA HANYA PENGAMAT TUKANG MASAK,TIDAK PERNAH MASAK ,GIMANA MAU BISA MENASEHATI TUKANG MASAK?
    DIMANA LOGIKANYA??
    KE 5.
    AHOK DIANGGAP KURANG CERDAS?
    KALAU ANDA KATAKAN SEPERTI ITU BERARTI ANDA MENGATAKAN LAWAN KISRUHNYA LEBIH CERDAS?
    APA HASIL LAWAN KISRUHNYA ?
    APAKAH ANDA TAHU TRACK RECORDNYA M TAUFIK? YG PERNAH TERSANGKUT KORUSPIS PEMILU?
    APA KAH ANDA TAHU SIAPA LULUNG?
    KE 6.
    ANDA BICARA SEPERTI ORANG SEDANG MENGGIGAU
    BICARANYA RELATIF DAN TEXTBOOK
    JADI PENGAMAT ITU PEKERJAAN YG PALING MUDAH DIDUNIA
    ASAL;
    MULUT BISA BERSUARA
    BICARA YG NISBI ,JADI MULTI TAFSIR ,JADI TIDAK BISA DICARI SALAHNYA
    TIDAK HARUS PUNYA TRACK RECORD HASIL KERJA NYATA
    BACA TEXTBOOK TINGGAL DIULANGI
    KE7.
    AHOK SUDAH KATAKAN TAAT KONSTITUSI BERKALI KALI
    KAAU ANDA ANGGAP DIA SALAH ,GENTLEMAN DONK TUNTUT SECARA HUKUM ,JANGAN HANYA BERKOAR KOAR
    KE 8.
    DIA PAHAM DEMOKRASI BANGET AMAT SANGAT,MULANYA BELIAU IKUT PILGUB BERSAMA JOKOWI
    DAN DIA TERPILIH SECARA MAYORITAS
    KE 9.
    ANDA BAUNYA BUKAN PENGAMAT TAPI POLITIKUS BERKEDOK PENGAMAT,KARENA KALAU PENGAMAT HARUS NETRAL DAN PROFESSIONAL
    KE10.
    KEMANA NKRI ENGGAK MAJU MAJU
    KARENA LEBIH BANYAK BISA MENGAMATI DARIPADA BEKERJA DENGAN HASIL KERJA NYATA BAGI RAKYATNYA
    ���U�lQ�

  8. Pak Gubernur Yth:

    Ke 1
    Kedepan usulan APBD per Kelurahan saja ,jadi tidak perdinas .

    Contoh;
    Kelurahan x ,Total 30 Milyard
    Perincian :
    1.Puskesmas 2 M
    2,RS 3 M
    3,PU 3 M
    4. Pendidikan ,10 sekolah (3 sd ,3smp.3 sma ) 10 M
    dan seterusnya

    2.
    Sehingga dana tersebut diberikan ke Kelurahan
    Lewat rekening Bank resmi

    3.
    Semua penarikan harus menggunakan e Banking

    Note :
    Dengan demikian akan cepat secara sepintas dilihat di keluarahan mana yg janggal anggarannya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here