Senin, Pemprov DKI Pastikan Kalijodo Ditertibkan

3
156

Ahok – Pemprov DKI Jakarta memastikan akan membongkar wilayah Kalijodo pada Senin (29/2). Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak memiliki strategi khusus dalam penertiban kawasan yang merupakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) itu.

“Persiapan penertiban biasa, kami minta bantuan polisi dan TNI untuk amankan dan mendukung Satpol PP, alat berat pakai punya kami, jadi biasa saja,” kata Basuki usai rapat koordinasi penertiban Kalijodo di Blok G Balai Kota, Jumat (26/2).

Ia mengatakan, tidak ada strategi khusus dalam melakukan pembongkaran dan penertiban di Kalijodo. Setidaknya, kata Basuki ada 2.000 orang personel petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang dikerahkan. Satpol PP menjadi lapis terdepan dalam penertiban dan dibackup oleh petugas kepolisian dan TNI.

Pihaknya juga sebelumnya sudah meminta Polisi Daerah (Polda) Metro Jaya untuk melakukan operasi terkait dengan pencurian listrik di kawasan itu. Hal tersebut juga merupakan permintaan dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) selaku pemasok listrik.

“Saya dapat surat dari PLN untuk bantu ungkap pencurian listrik karena banyak bangunan ilegal yang curi listrik. Ada surat resminya dari mereka, makanya kami minta bantuan polisi,” pungkasnya.

Rapat koordinasi penertiban Kalijodo sendiri dilakukan bersama dengan jajaran Polda Metro Jaya, diantaranya yang hadir adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Tito Karnavian, Kabid Humas Metro Jaya Kombes M. Iqbal, serta Direskrimum Polda Metro Jaya Krisna Murti. [SP.Beritasatu.com]

3 COMMENTS

  1. pln minta pemda dki utk bantu tunjuk pencuri listrik. . . . ini positif !!!
    .
    pemda dki, sesuai pengalamannya membantu pln, dng akibat curi listrik turun . . . . ini juga positif !!!
    .
    bahwa curi listrik, umumnya kerja sama dng orang dalam pln, memang ada yg tidak.
    .
    kerja sama diatas, kalau akibatnya konsumen pencuri di proses hukum . . . ini keadilan n keharusan !!
    .
    lantas org dalam yg khianat dng jual listrik-duit msk kantong pribadi, diapakan ? kalau tidak dipecat dan dipenjara dan dimiskinkan, dan prosesnya diberitakan secara terbuka . . . . .
    .
    yaach . . . percuma tayangkan beritanya, karena tersirat, dlm berita diatas, akan ketidak adilan besar yg mengharu-biru bangsa n negara ini puluhan tahun, dan tidak ditindak !!! alih-alih ada pemahaman, penjahat yg tertangkap malah “aman tenterem sentausa” menikmati hasil kejahatannya, walau “penghasilan” diberhentikan !!!
    .
    salam,

  2. Lapor pak Gubernur !., PKL asemka jalan petak Baru udah di kasih kios untuk jualan tetap Aja bandel, tetap Aja bikin jalan Macet Dan yang Ada bapak kirim pol Pp malah mereka yang jadi “teman” ngopi Barang PKL pak! Lalu apakah fondasi jembatan layang di berbolehkan Oleh orang yang berkuasa Atas Lahan di jalan petak Baru untuk di fungsi kan sebagai gudang para PKL asemka?? Kalau boleh Saya juga mau minta Jatah pak atau mau minta 20 fondasi jembatan layang di jakarta buat Saya jadi kan gudang pak!, bapak kirim Aja mata mata untuk Chek gudang PKL asemka yang memakai fondasi jembatan layang Pasar pagi asemka sebagai gudang umum yang di komersialkan , posisi di Depan EX resto Chinese food “LIYEN”

  3. Lapor lagi pak Gubernur !, banyak Sudah qlue’rs di asemka ROA Malaka yang berjuang melaporkan Ke tidak beresan pembenHan Lahan PKL yang malah menimbulkan persoalan Baru, satpol PP pernah menertibkan Lahan PKL di jalan petak Baru ROA Malaka ( Asemka) bulan November 2015, tetapi malah menimbulkan PKL yang Baru datang berdagang di jalan petak Baru , bahkan Ada pemilik Toko yang dagang di jalan petak Baru yang di aniaya! Oleh para PKL karena melaporkan situasi Dan kenyataaan sumpeknya jalan petak Baru melalui qlue! Sungguh Miris Dan sedih tak bisa berbicara Dan berbuat apa apa disaat Ada warga DKI ingin #jakartabaru, tapi di aniaya Oleh orang tak bertanggung jawab

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here