Zakat untuk Bangun Masjid dan Biayai Sekolah Anak Jakarta

1
124

Ahok – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan pemerintahannya mengusahakan pendidikan bagi warga bahkan ada beasiswa sampai tingkat Perguruan Tinggi. Uang zakat juga dialokasikan untuk membiayai pendidikan anak Jakarta.

Ini disampaikan Ahok dalam sambutan peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Harapan Mulia ada di Taman Kebon Bibit Harapan Mulia, Kemayoran, Jakarta Pusat, diresmikan hari ini, Rabu (1/5/2016).

“Saya ingin anak-anak di sini tidak ada satu pun yang putus sekolah. Kalau swasta saya enggak berani janjiin. Kalau orang Islam bilang, Insya Allah. Kami punya yayasan beasiswa Jakarta,” kata Ahok dengan santai.

Dia melanjutkan untuk lulusan sekolah menengah atas atau yang setara dan ingin melanjutkan ke perguruan tinggi berbasis Islam maka Pemprov DKI Jakarta bisa membiayai menggunakan uang zakat.

“Tapi kalau masuk ke perguruan tinggi yang agama, kami bantu dengan Baziz DKI. Jadi bapak ibu yang membayar zakat, itu kami pakai buat bangun masjid sama anak sekolah sekarang. Semua transfer non-tunai,” kata Ahok.

Zakat adalah kewajiban bagi Umat Islam membayar sebesar 2,5 persen dari penghasilan. Ahok menyatakan dirinya juga membayar kewajiban agama seturut keyakinan yang dianutnya.

“Saya juga bayar, bukan zakat istilahnya, cuma ya infaq sedekah kita kasih saja. Masih lumayan loh, kalau Kristen 10 persen lebih berat, ini 2,5 persen loh Pak Pras. Katanya begitu,” kata Ahok sambil tersenyum ke arah Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi yang ikut hadir. [Detik.com]

1 COMMENT

  1. Ternyata RT/RW yang menolak lapor dengan Qlue ada maksud terselubung ya? Kan ada statement dari RT/RW tuh “emangnya gua tukang foto amatir dibayar sepuluh ribu perfoto?”.Maksudnya mereka itu tukang foto profesional ga mau dibayar sepuluh ribu perfoto.Artinya ujung2nya RT/RW itu minta insentif bulannya dibayar sesuai UMR kayak PPSU ??.Hahaha..ilmunya kebaca dah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here