Ahok – Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama menerima aduan warga dan wawancara informal bersama wartawan Balai Kota Jakarta, Rabu (10/8).
Ahok – Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama menerima aduan warga dan wawancara informal bersama wartawan Balai Kota Jakarta, Rabu (10/8).
Ijin OmSak, rapim yang lalu itu mengapa suaranya berubah-rubah sepertinya pindah video. Part4/8 itu baik sekali dimana Pak Jusuf juga angkat bicara soal konsolidasi pelelangan itu. Pak Bless dan Bu Vera harus siap untuk dipecat sekarang feeling dulu siapa yang bisa menggantikannya. PakGub ambil resiko besar dengan pembatalan pengajuan BPJS, NYALI. Pak Bles ternyata untuk kesekian kalinya orang pintar tetapi bermain dalam pelelangan, pinternya disini, orang2 seperti ini sudah kayaraya dan waktunya untuk ditendang abis.
Apa Pak Arifin juga main dengan rusun, ini pengganti Bu Ika, birokrasi DKIJKT itu penuh dengan penjahat sepertinya. PakBless kelihatan sekali mau menjegal PakGub ini seperti si Andi dan Lasro.Bajingan si Bles itu aslinya.
Kalau mendengarkan wawancara dengan Pak Arifin untuk lelang itu diperlukan waktu 3 kalli 45 hari, apa betul jadi setahun hanya untuk lelang, Sepertinya si Arifinini tahu pembebasan tanah tetapi tidak tahu melelang, tetapi bisa diskusi dengan BPKAD atau Inspektorat bukan?
Mengapa semua PNS pada mau jadi walikota. Pak Adj juga mau jadi walikota, bukankah posisi ini mau dihapus untuk mengefektifkan
posisi lurah?
Di rapim part 4/8 itu PakGub mengatakan mau menghadiri rapat BPPBJ dengan si Blesmianda, bukannya itu sudah dari tahun lalu seharusnya dilakukan, dan dia memang sangat tidak transparan kan semua tahu juga Pak Jusuf tahu, Bapeda pasti juga tahu juga.
Sekarang akan ada pergubnya semua rapat2 harus diunggah ke youtube, matilah kau Bles.