KJP Non Tunai Ajari Siswa Berhemat

1
65

Ahok – Pemberian Kartu Jakarta Pintar (KJP) dengan sistem non tunai mengajarkan siswa untuk berhemat. Karena barang-barang yang bisa dibeli dengan KJP juga terbatas.

“Jadi kan kami kenapa mau kasih ke tabungan supaya anak-anak bisa hemat,” kata Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (29/6).

Seperti jelang Hari Raya Idul Fitri ini, Basuki membolehkan siswa menggunakan dana KJP untuk membeli baju lebaran. Namun semuanya juga harus secara non tunai, seperti transaksi sebelumnya. “Selama itu masih dari tabungan dia dan non tunai itu boleh,” ucapnya.

Menurut Basuki, sistem sebelumnya banyak permainan yang dilakukan. Karena kebanyakan menggunakan kwitansi palsu sebagai laporan pertanggung jawaban. Sementara jika menggunakan non tunai semua transaksi sudah terekam melalui data perbankan.

“Kalau dulu kan mereka masih ngarang kwitansi. Nah kalau sekarang sudah naik kelas, sisa uang setahun itu bisa dipakai belanja tapi tetap debet,” tandasnya. [Beritajakarta]

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here