Dari Buku sampai soal Sampah, Jakarta Belajar Bersama Shanghai

15
149

Ahok.Org – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi Shanghai, China, menandatangani kerja sama bidang budaya, Jumat (11/10/2013) malam. Kerja sama bidang budaya ini meliputi pertukaran buku dan budaya untuk mengenal sejarah dan perkembangan kota masing-masing pihak.

Pemprov DKI Jakarta akan menerima kiriman ratusan buku dari Shanghai. Untuk menampungnya, Pemprov DKI Jakarta tengah membangun perpustakaan bertaraf internasional yang kini tengah dalam proses pengerjaan di wilayah Cikini, Jakarta Pusat.

“Tahap pertama kita akan dikirim 500 buku dari perpustakaan Shanghai ke kita, terus budaya-budayanya,” kata Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DKI Jakarta Anas Effendi dalam penandatanganan kerja sama tersebut di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (11/10/2013) malam.

Kerja sama ini dihadiri oleh Chairwoman of the Standing Committee of Shanghai Municipal Peopleโ€™s Congress Yin Yicui dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, serta pejabat pemerintahan daerah masing-masing pihak. Secara singkat, Anas mengatakan, kiriman buku tersebut nantinya akan ditempatkan di perpustakaan yang dibangun dengan beberapa lantai tersebut.

“Kita akan taruh di perpustakaan bertaraf Internasional yang sekarang lagi dibangun di Cikini (dengan) 4 lantai. (Pengerjaan) tahun ini selesai,” ujar Anas.

Dalam kesempatan yang sama, Basuki mengatakan, pertukaran delegasi juga rencananya akan dilakukan dalam kerja sama ini. Nantinya, Basuki mengatakan hal itu akan berkembang dengan pertukaran budaya masing-masing daerah. Basuki berharap Shanghai dapat mengenal budaya Jakarta.

“(Buku) Budaya di sana ditaruh di perpustakaan kita. (Kemudian) Budaya Betawi ditaruh di perpustakaan mereka (Shanghai),” ujar Basuki.

Perluas kerja sama

Kedua belah pihak sepakat untuk melanjutkan dengan kerja sama dalam bentuk lain, di antaranya terkait perdagangan, pariwisata, dan pembangunan kota. Untuk bidang pedagangan, lanjut Basuki, Provinsi Shanghai dari negara China itu dipandang sebagai mitra strategis bagi Jakarta.

Basuki menyatakan membentuk kemitraan bersama Shanghai akan menguntungkan Ibu Kota. Selain itu, menurutnya, saat ini China dipandang sebagai negara yang memiliki modal kuat.

“Kalau namanya orang dagang, makin punya sekutu lebih banyak, itu kan lebih untung. Nah, kita tahu kan, sekarang yang punya duit kan China,” ujarnya.

Produk Negeri Tirai Bambu itu sendiri menurutnya menawarkan harga yang terjangkau. Dari segi mutu menurutnya juga saat ini sudah lebih kompetitif. Mantan Bupati Belitung ini melanjutkan, dalam bidang pariwisata, Jakarta berminat menarik turis asal China.

Dengan populasi penduduk China sekitar 1,3 miliar, lanjutnya, ia memperkirakan sekitar 400 juta penduduknya menjadi turis yang berkeliling dunia. Ia menilai hal itu dapat dimanfaatkan bagi keuntungan sektor pariwisata DKI.

“Jadi, dari 1,3 miliar itu, 400 juta akan keliling dunia, mereka. Kalau kita dapat 10 persen saja dari 400 juta, (turis) 4 juta saja ke sini, itu sudah luar biasa,” ujar Basuki.

Sementara itu, terkait pembangunan kota, ia mengatakan, Jakarta bisa belajar dari Shanghai, misalnya terkait penanganan sampah. Pasalnya, Shanghai menurutnya juga mengalami problem yang sama seperti Jakarta. Upaya itu menurutnya bisa melalui cara penghancuran sampah melalui mesin incenerator. Basuki menyatakan Jakarta perlu memiliki alat tersebut untuk setiap kelurahannya.

“Kan belajar kesulitan tentang sampah. Maksudnya, kerja sama dengan mereka kita jangan ikutin lagi pergumulan dan perjuangan dia (Shanghai) untuk menyelesaikan sampah. Kita bisa langsung (membuat) loncatan gitu,” jelas Basuki.

Chairwoman of the Standing Committee of Shanghai Municipal Peopleโ€™s Congress Yin Yicui sebelumnya mengatakan, baik Jakarta maupun Shanghai memiliki potensi kerja sama yang sangat besar di bidang budaya.

Yin Yicui juga menyatakan akan membuka kerja sama bidang lainnya antara Shanghai dan Jakarta, seperti bidang pariwisata, kesenian, perdagangan, dan ekonomi. Dia meyakini, kerja sama bidang ekonomi tentunya akan menarik minat para pengusaha dari kedua belah pihak nantinya.[Kompas.com]

15 COMMENTS

  1. pak Ahok… mau tanya, kenapa kerjasamanya ke shanghai – China ya ???? kan ada negara maju yg paling dekat dg kita Indo yg jelas2 juga bergantung pd Indo. yaitu AUSTRALIA. Sudah negara maju. sistem pendidikannya juga sangat baik. kelas mutunya internasional. masih lebih baik mutunya daripada universitas2 negeri di negara paman sam amrik sana – kecuali universitas2 kelas dunia lainnya spt Yale, Harvard, MIT, dsb…

    Pak Ahok… kalau kita mau menang bersaing dan bisa punya bargaining power yang kuat saat pasar global 2015 nanti, jangan kiblat ke shanghai dong. waduh… parah sekali. kalah total. harus ke negara2 maju seperti negara2 commonwealth, amrik, jepang, eropa lainnya. shanghai kan ndak ada apa2nya lagi.

    suka tidak suka. mau tidak mau, warga jakarta WAJIB DIPAKSA UNTUK BERBAHASA INGGRIS SEHARI2 kalau mau siap untuk hadapi pasar global 2015. kalau perlu, diluar buku wajib dari kementrian pendidikan pemerintah pusat, sisanya kasih buku2 pelajaran dalam bahasa inggris saja. google translate canggih kok sebagai kamus bahasa. ada cara melafalkan kata & kalimat segala lagi. biar dipakai semua kecanggihan internet untuk bisa bahasa inggris. kalau perlu…. habis2an perang bahasa inggris supaya semua warga jakarta bisa bhs inggris sehari2 dengan tempat2 kursus bhs inggris dari pemerintah. dari radio. dari tv. dari sumber mana saja pak. Kudu wajib kalau perlu warga jakarta sampai muntah2 untuk bicara dalam bhs inggris tidak apa kok pak. jangan dikasihani orang2 yang tak mampu berbahasa inggris. malah perlu dicambuk dan dihukum pak. karna kita tidak mau mereka jadi pemulung dan peminta2 di negeri sendiri terhadap bangsa2 pendatang yang membanjiri jakarta untuk dapat pekerjaan yang layak.

    tolong pak Gubernur & pak Wagub atur. kita tidak punya banyak waktu lagi. cambuk. cemeti warga supaya bicara dalam bhs inggris. mereka akan sangat2 berterima kasih saat pasar global dimulai karna mereka tidak kalah bersaing dengan warga2 luar negeri. trima kasih.

    • Grace idenya bagus, yaitu ingin warga Jakarta (dan Indonesia) mahir berbahasa Inggris untuk menghadapi persaingan global. Cuma caranya masa dicambuk dan sampai muntah2 segala. haha…

      Belajar Bahasa Mandarin itu penting juga loh, selain Bahasa Inggris. Kita ngga perlu lah kiblat2an ke Shanghai atau ke Australia atau Amerika/Inggris dll. Kita kiblat ke tempat kita sendiri aja, yaitu Indonesia.

      Kalau Grace mahir berbahasa Inggris, mungkin Grace bisa menjadi salah satu gurunya Kursus Bahasa Inggris yang murah atau GRATIS. Gimana?

      • Bung Odie, rasanya kita tidak perlu berdebat manakah bahasa universal yang lebih essensial untuk dikuasai paling pertama sebagai sesuatu hal yang wajib bagi semua warga. mandarin kah ? atau bhs inggris ?! ๐Ÿ™‚

        Waktu yang tersisa sangat2 singkat. kecuali warga Indo masih mau main2 terus, menyukai lawakan basi terus dan jadi balita kate (bantet) selalu diantara masyarakat dunia lainnya yg bertumbuh pesat hehehee… ๐Ÿ™‚

  2. Kalau ngga salah saya pernah baca artikel tentang pengelolaan sampah di Taiwan (Kota Taipei) yang disebut “Zero Waste Policy” Menurut saya ini yang paling bagus untuk pengelolaan sampah, karena kita meminimalisir (produksi) sampah.

  3. Mau menuntut ilmu ampe ke negri China yah, silahkan… Mw ke negri Eropah yah Boleh’ belajar bah2 bilingual/ triangular lebih bagus! Yg penting Imbang2 ajah, jangan berat ke kiri dan ke Kanan.’ Di hitung2 untung dan rugi, pro and cons yg Ter penting Kita tetap Ber Jiwa dan ber semangat Bangsa Indonesia Satu Tujuan nya untuk Maju/ membangun Republik Ini, Ber sama2 Ber Adaptasi dgn negara2 te tangga.’ “Mending ditanamkan Kan rasa Cinta pada Tanah air dgn mendengung Kan lagu ‘Indonesia Raya’ pagi2 Bangun tidur/ malam2 sebelum tidur: ” Marilah kita Ber seru’ Indonesia ber Satu… Maju Lah Indonesia Raya…

  4. grace bodoh km kurang info china itu akan lebih hebat dari negara mana pun, kenapa?
    1. sdm yg bagus dan jumlah mereka banyak
    2. pemerintahan mereka itu hebat, bandingkan jumlah penduduknya china itu penduduk banyak tapi masih bisa di atur
    3. anda tau amerika itu sebnernya takut dengan china
    4. anda tau perdagangan dunia sekarang hampir dikuasai oleh china tigal tunggu waktunya aja
    5. km ke china dulu lihat betapa hebatnya negara itu, mungkin ada kekurangan tapi semua negara itu ada kekurangan

    km bandingin dengan ausicoba lihat jumlah penduduk mereka jauh di bandingkan dengan china, berpikir harus jauh, kenapa indonesia lebih kerjasama dengan china karena populasi dan permasalah itu mirip, jadi harus berpikir secara luas, kalo jumlah penduduk dikit itu mudah di atur, indonesia itu udah banyak penduduknya susah di atur pula

  5. grace ente sudah terang terangan menghina negeri china,bangga banggain australia jangan begitu dong grace.cara ente komentar seolah olah memihak australia dan amrik,kalau ente berumur panjang bisa lihat negara china 20 tahun mendatang.pengalaman ente masih mau belajar dan kursus lagi oke.

    • Siapa yg bangga2in negeri orang lain to atau hina negeri china, abu nawas ???…. situ pernah injak negeri china nga ? sudah pernah injak negeri australia nga ? saya sudah injak kedua2nya. jadi saya punya dasar argumentasi untuk bicara demikian bukan cuman ngecap doang ๐Ÿ™‚

      Tapi smua tergantung pada pimpinan. kalau dibawa ke jurang, ya apes. kalau dibawa jadi kelas PKL, ya jangan ragu jadi babu buat orang2 luar negeri yang berduit di negara sendiri hehehehee… kalo pemalas ya nikmati saja kemiskinan. jangan ngerampok orang berduit ya ๐Ÿ˜€

      • @Grace, teknologi tenaga orang yg up to date, training (latih) mereka utk kerja achli2, get the best of the best, Perbaiki ump nya boleh ‘win and win’ syarat yah, gt kerja hrs tulus rajin giat. ‘yg luar target cari in kerja yg sesuai dgn model Tenaga orang itu, cari kerja an yg se suai Dan di per sesuai kan ampe ketemu… Jalan ter Baik nya’

  6. ya 1 1 la ya toh pemprov jg uda jalin hubungan dgn byk negara.sblonnya kan perna sama eropa filipina.baru kali ini cina mungkin nanti australia,amrik,dll.kan ahok da blg byk skutu byk untung.ya pastinya die masi nyari yg laen…

  7. grace km udah pernah ke cina dan ausi km tau sistem pemerintah mereka dan jumlah penduduk mereka?

    km tau luas wilayah ausi dan china luas mana?

    sebuah negara kalo jumlah penduduk dikit dan terpelajar itu mudah di atur

    kalo membandingan sebuah negra harus setara atau setidaknya biasa mengimbangin
    1.jumlah penduduk
    2.luas wilayah
    3.tingkat pendidikan
    4.sistem pemerintahan yg di jalankan
    5.budaya/suku yg beragam

    setidaknya lihat 5 faktor ini dulu, mana bisa km membandingan negara yg punya penduduk misalnya( penduduk a= 1jt orang sendangkan penduduk b=100ribu orang) akan berbeda penangannya,dan lihat 5 faktor yg saya sebutkan tadi( belajar lagi yah grace)sama saja seperti km membadingkan semangka dengan dan apel jelas itu beda bagaimana km mau menyakannya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here