(23/06)—Hari kedua masa reses, saya menemui penerima KUBE, menurut para penerima Kube, banyak sekali penerima KUBE yang macet , padahal setiap kelompok menerima bantuan Rp 30 jt-60 jt tanpa perlu dikembalikan.
Jadi benar-benar merupakan bantuan modal awal untuk usaha, kalau kelompok usaha bersama berjalan baik selanjutnya kelompok tersebut bisa mengajukan kredit modal kerja dengan bunga hanya 0,2 % per bulan. Sungguh ironis jika dibandingkan dengan para kreditor di perbankan umum dimana kredit tidak boleh melebihi 2,5% ? Macetnya paling banyak tidak mencapai 10%.
Bandingkan dengan program KUBE dengan tingkat keberhasilan hanya 10% yang berhasil ! Jadi dimana perbedaannya? Pada pinjaman bank komersial ada jaminan agunan dan bunga serta harus membayar pinjaman pokoknya, sedangkan program KUBE tidak ada sama sekali jaminan agunan dan buga yang harus dibayarkan, benar-benar bantuan gratis.
Kenapa program KUBE tersebut banyak gagalnya dibandingkan dengan pinjaman komersial ? Masalahnya selama ini banyak para pengusaha kecil/wirausaha yang tidak sanggup mendapatkan pinjaman dari bank komersial dikarenakan tidak mempunyai agunan dan beban bunga yang berat. Program pemberian sertifikat gratis harus benar-benar dijalankan tanpa pilih kasih dan diberikan kepada seluruh (membebaskan BPHTB/Biaya Perolehan Hak tanah Bangunan) untuk perolehan pertama, langkah berikutanya adalah memberikan pinjaman modal maksimum Rp 50 jt atau dibatasai maksimal 50% dari nilai NJOP aset yang dijaminkan. Lalu bunga pinjaman hanya 2% diatas Bunga SBI atau sama dengan SBI dengan jalan disubsidi oleh Pemda masing-masing.
Dengan cara demikian program KUBE yang tanpa jaminan dan tanpa perlu “bertangung jawab” bisa berhasil jika diberlakukan sistem seperti pada pinjaman Bank komersial asal pemerintah mempermudah memberikan sertifikat (nantinya bisa dijaminkan) dan bunga pinjaman yang rendah.
Tanah laskar pelangi
Wed, Jun 23, 2010
BTP
kami klp pembudidaya ikan air tawar sudah mulai bergerak beberapa tahan dari 2009 s/d sekarang. yg ingin kami tanyakan bagai mana cara kami untuk mendapatkan tambahan modal usaha karena tingginya/mahalnya nilai jual pakan dipasar dan kami skr sudah memiliki beberapa unit kolam yg yg dulu cuma satu petak skr jadi lima petak lahan yg sudah mulai membudidaya ikan air tawar/nila, bagai mana agar kami dapat mendapat tambahan modal dari kegiatan KUBE agar klp kami berjalan kearah yg lebih mantap/mandiri sesuai dg program Pak menteri kelautan dan perikanan. trmk atas impormasikan kembali pada kami Email : [email protected]
klp kami sudah lama berkegiatan di bidang budidaya air tawar tolong bantu kami agar kelompok kami mendapat dana KUBE