Jokowi: Yang Utama, “Trust” dari Masyarakat

7
119

Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali mengingatkan semua bawahannya untuk tidak bekerja dengan gaya eksklusif. Hal itu dia tegaskan demi lahirnya rasa percaya dari masyarakat saat pemerintah mengeksekusi program-programnya.

“Saya sering katakan, jangan eksklusif karena sekarang ini dengan ruang demokrasi semuanya betul-betul tak ada sekat, jangan eksklusif dan bergeraklah horizontal, bergeraklah ke kampung-kampung, ke akar rumput,” kata Jokowi saat memberi pengarahan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2013-2017, di Balai Agung, Balaikota Jakarta, Selasa (5/2/2013).

Mantan Wali Kota Surakarta itu menjelaskan, dengan komunikasi yang baik dan langsung ke akar permasalahan, rasa percaya masyarakat pada Pemerintah Provinsi DKI akan semakin mmeningkat. Hal ini menjadi modal positif untuk mempermudah pelaksanaan program yang telah direncanakan. Jokowi sangat yakin, upaya pembangunan Ibu Kota menjadi percuma bila warga yang ada di dalamnya tak memiliki rasa percaya. Untuk itu, dia mengajak seluruh bawahannya untuk terjun ke permasalahan, mendengar dan mencatat keluhan warga, lalu merumuskan masalah dan merancang solusi pemecahannya.

“Bagaimana mau percaya kalau ketemu saja enggak pernah? Bagaimana mau mendesain kalau enggak pernah turun ke lapangan? Menurut saya, yang harus kita bangun pertama kali adalah trustdari masyarakat, kalau sudah bisa, baru kita melangkah lagi,” ujarnya.

Musrenbang akan membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hadir dalam kesempatan ini para anggota DPD wilayah pemilihan Provinsi DKI Jakarta, ketua, para wakil ketua, dan anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, serta para direktur jenderal pada kementerian pusat atau yang mewakili. Selain itu, hadir juga para anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi DKI Jakarta, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, para pejabat pemerintah Provinsi DKI Jakarta dari 5 wilayah kota dan kabupaten administrasi, Kepala Bappeda Provinsi Banten, Jawa Barat, dan Pemerintah Bodetabek atau yang mewakili.

Musrenbang merupakan agenda wajib lima tahunan, digelar untuk mewujudkan transparansi, akuntabilitas, serta parsitipasi dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah.[Kompas.com]

Berita Lain:

 

7 COMMENTS

  1. motor pemprov untuk pelayanan masyarakat adalah Kelurahan dan Kecamatan….jadi harus terus dipantau kerjaan mereka, coba dipasang foto PNS Kelurahan, mulai dari Lurahnya sampe tukang sapunya…demikian pula di Kecamatan…biar tahu mana PNS mana Calo nya….

  2. Sy tertarik dg figur wakil lurah di kebon kosong, jp. Satu2 nya aparat kelurahan yg msh peduli dg penderitaan rakyat yg sdh hampir 30 tahun status tanah nya tdk jelas dan msh dikuasai oleh DP3KK-Sekneg RI. Ybs selalu respek dg selalu terjun ke masy. dan memberikan arahan dan solusi kpd kami, dan sdh menjadi bagian masy. kami yg tertindas. Benar-benar sdh “Jokowi Style”..

  3. MOTIVATORIUM SOSIAL-POLITIK

    Buat Pak Anthony Lie : kami merasa perlu untuk menyampaikan rasa Terima Kasih serta penghargaan yang tinggi atas kesediaan Pak Anthony Lie berkunjung ke lokasi rencana pembangunan Posko Darurat/Sementara INISIATIF WARGA NEGARA INDONESIA UNTUK PENANGGULANGAN BAHAYA SALAH URUS NEGARA. Bagi kami, kunjungan itu merupakan suatu kehormatan, kepercayaan, komitmen, kepedulian, serta wujud SOLIDARITAS KEBANGSAAN atas upaya-upaya yang sudah dan sedang terus dilakukan dengan tetap berorientasi pada upaya MEROBOHKAN SISTEM YANG BOBROK DAN BRENGSEK serta untuk usaha MEREBUT KEMBALI KEADILAN YANG SELAMA INI SUDAH DIRAMPAS ATAS NAMA UNDANG-UNDANG DAN PERATURAN — undang-undang serta peraturan yang dibuat seenak jigong penguasa (para penjahat politik).

    Sekali lagi : terima kasih dan “gong xie fa choi” (He…he…he… salah gak tuh kata-katanya…?)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here