Ahok.Org – Dengan dalih menghindari macet, banyak sopir angkutan umum nekat melanggar jalur trayek. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berpendapat tindakan sopir nakal itu salah dan bisa ditangkap.
Pelanggaran trayek salah satunya dilakukan oleh Jamal (40), sopir angkot U-10 jalur Jakarta Kota-Pademangan yang membawa penumpang mahasiswi UI Annisa Azward (20).
Jamal mengaku terpaksa menyalahi jalur untuk menghindari kemacetan. Annisa yang sendirian di angkot itu menjadi ketakutan dan akhirnya tewas setelah melompat dari angkot.
“Ya nggak bisa dong. Trayek (berubah) alasan macet, nggak bisa. Tangkep yang kayak gitu,” kata Jokowi saat dimintai komentar soal angkot yang menyalahi trayek itu di Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (11/2/2013).
Menurut dia, pengambilalihan Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD) salah satu cara mengatasi kasus kriminalitas di angkot.
“Kenapa mau ambil PPD karena itu juga (kasus angkot maut), tidak hanya Metro Mini, Kopaja, angkot harus satu manajemen biar gampang pembinaan, kontrolingnya, ngecek macem-macem, ngecek sopir, ID, gampang. Kontrol rem mudah,” kata suami Iriana ini yang mengenakan setelan jas hitam ini.
mohon ditindak juga metromini, kopaja, bus dan transportasi umum lainnya yang suka memaksa penumpang turun dan pindah kendaraan di tengah jalan. terima kasih.
Betul. sangat stuju. hrus ada telpon pengaduan, biar saat kejadian, lgsung dpt dilaporkan utk segera diusut oleh pengawas bus.
Bus asap hitam beracun Mayasari Bhakti jangan lupa pak.
Juga ketertiban sopir2 dlm mengendarai, harus ditegaskan. Banyak sekali yg macet, masuk ke jalur lawan….urat malu nya sdh putus itu, lalu masuk lg ke jalur bener dengan menyuruh kernet nya pasang badan.
Kasih nomor kendaraan yg jelas, dan sms pengaduan, lebih dari 5 aduan yg masuk, pecat sopirnya.
Sms kan lokasi, no kendaraan dan jam nya. Foto lebih bgs lagi.
Terapkan pak.
Razia lampu kendaraan juga harus dilaksanakan, motor banyak yg gak nyalakan lampu malam2, bahkan bus pun begitu. Jenis lampu HID tertibkan, yg masangnya gak bener, menyilaukan mobil lawan, harus didenda.
Lengkapi petugas dgn alat ukur ketinggian sorot lampu.
Knalpot berisik juga, lengkapi petugas dgn alat pengukur desibel.
Tilang!
yg dableg itu Dinas Perhubungan, yg kasih izin kir pake tembak, udah tau ngebul, lampu rem pada mati, lolos juga….ini mesti dipecat!!!!
soal angkutan massal spt angkot, kopaja,metromini, jgn lupa harus pake seragam yg ada ID dan fotonya…itu supir tembak, yg suka berbuat kriminal dan ugal2an seenak udelnya!!!
betul, betul, betul Bro hattori. Malah ada taksi yg sudah uzur (diatas 10 tahun usianya) masih ada tanda/peneng Kirnya ??? KOK BISA LOLOS YA ???
SALAM JAKARTA BARU
Betul. trlalu byk supir tembak trutama jelang magrib s/d tengah malam. makanya dari yg rawan smakin rawan dg gelapnya malam.
Hari ini saya ke terminal blok M ada yg berbeda, ada suara keras dr pengeras suara menghimbau supir untuk pakai seragam, patuhi rambu2, ikuti jalur trayek, dilarang ngetem (dengan pantauan CCTV petugas menyuruh bus yg ngetem di jalur dalam stasiun untuk jalan), dan juga himbauan untuk PKL supaya menyingkir dr jalur bus. Akibatnya hari ini saya harus antri 5mt untuk menunggu datangnya bus, tidak seperti biasanya ada yg ngetem, tapi bedanya bus jadi tidak berdesakan dan lebih nyaman, sy merasa lebih tenang menunggu karena ada beberapa petugas dishub berjaga disana. Saya yakin ini berkat Pak Jokowi & Ahok.. Terima kasih Pak! Saya yakin kedepannya kalian bisa membenahi seluruh angkot Jakarta!
PS: hanya ada 1 masalah lg, yaitu banyak bus yg tidak layak jalan karena asapnya hitam n mengebul2, itu bs membuat penumpang yg menunggu kena sakit paru2!!! Harusnya peremajaan angkutan CEPAT DIJALANKAN yg melanggar syarat2 harus dicabut ijinnya supaya tertib. Tolong yah Pak Ahok n Pak Jokowi ini diperhatikan! GBU <3
di Amerika pernah ada penelitian, asap knalpot itu jk sering terhirup, mempengaruhi tingkat intelegensia generasi muda, dan temperamen mrk juga.
Semoga bisa terwujud, dan oknum2 yg berdosa selama ini, bisa tersentuh Hukum.
Sdh berapa juta anak muda yg terkena. 🙁
supir angkot, metromini, kopaja, bus, memang banyak yang sontoloyo. Berapa kali dulu gue juga diturunin dijalan, alasan penumpang kurang, atau macet. Memang nih yang kayak ginian harus diberantas habis, gimana gue bisa jadi suka yang namanya angkutan umum.
saya saran kepada bapak BTP, saya amati pemasukan dari BUSWAY melalui BLUD lumayan Besar, kenapa tidak berani sih tarikin semua angkot,metromini,kopaja menjadi anak2 nya BLUD Busway DKI, sebabnya gini pak BTH, selama mereka masih mengejar setoran maka keemrawutan jakarta akibat ulah dan aksi ugal2an mereka tidak akan selesai, demi mengatasi salah satu sumber kemacetan jakarta dan supaya jakarta lebih baik lagi tidak ada salahnya dikaji secara mendalam pak BTH agar metromini,PPD,angkot dan sebagainya yg beroperasi di jakarta dibatasi dan supirnya diberikan gaji oleh pemda,sedangkan maintenance mobil dsbgnya menjadi tanggung jawab BLUD sedangkan kepada para pemilik dibuat MoU yang sama-sama bagi hasil melalui uang masuk dari penumpang metromini,kopaja,ppd,angkot dll yang dikumpulkan oleh dan dikoordinir BLU, sedangkan sistemnya seperti apa silahkan tiru busway….minimal tidak ada lagi supir metromini,ppd,kopaja,angkot dll yg mangkal dan berhenti seenaknya disebabkan karena harus kejar setoran dan membuat jakarta lebih tertib. terima kasih semoga bermanfaat