Jokowi Akan Datangi Warga Petukangan Selatan (Video)

2
189

Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) berjanji segera menemui warga Petukanganselatan, Jakarta Selatan yang terkena dampak pembangunan jalan tol Jakarta Outer Ring Rpad (JORR) West 2.

“Nanti saya akan ke lapangan, karena belum tahu masalahnnya secara real. JORR W2 ini kan memang proyeknya pemerintah pusat Kementerian PU dan ganti rugi juga dari kementerian. Kita ini hanya melaksanakan di lapangan,” ujar Jokowi, saat menemui perwakilan warga Petukanganselatan yang berunjuk rasa di Gedung Balaikota, Rabu (17/4).

Proyek jalan tol yang menghubungkan Ulujami-Kebonjeruk ini sudah dimulai sejak tahun 2010. Sehingga Jokowi pun akan mengecek terlebih dahulu dokumen-dokumen sebelumnya. “Minggu depan ketemu seperti apa. Kalau memang ada solusi yang lebih baik untuk warga kenapa tidak. Saya kan secara detail belum tahu. Kalau saya ketemu warga bisa kelihatan,” ujarnya.

Mantan Walikota Solo itu mengatakan semestinya tidak perlu ada gugatan baik dari warga atau Pemprov DKI Jakarta. Musyarawah adalah jalan yang baik untuk membicarakan masalah yang ada. “Sudah ada proses gugat menggugat juga. Dengan warga tidak perlu gugat menggugat lah. Kita selesaikan baik-baik dengan musyawarah,” tegasnya.

Perwakilan Warga Petukanganselatan, Tatang Sukirno mengatakan, akan menunggu janji Jokowi yang berencana datang ke daerahnya. “Kami hanya minta dilibatkan dan diajak musyawarah dalam pembebasan ini. Kami akan tunggu pak Jokowi di Petukanganselatan,” ujarnya.[Beritajakarta]

Video Terkait:

2 COMMENTS

  1. siapkan surat-surat dari BPertanahan, dan IMB, baru gubernur Jokowi bantu selesaikan ke Pemerintah Pusat qq Kementrian PU…. kalau menempati tanah negara, ya namanya ngajak ribut…..

  2. Di bawah kolong jalan layang tol yg dibangun, sdh berdiri lapak2 kaki lima.

    COba saja sidak diam2, di ujung jalan dari IPEKA, Lotte mart, ketemu pertigaan. Lalu ke kanan.

    Di pertigaan ini, jg selalu dibuat macet ulah pak Ogah, pdhal pos pol meruya, hanya berjarak bbrp ratus meter.
    Memang harus di atur, krn pengemudi pd tdk disiplin, tp sebaiknya di jam sibuk, tugaskan polantas atau satpol PP, jangan dikuasai preman2.

    terima kasih pak Gub.

Leave a Reply to hattori Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here