Jakarta Masih ‘Dikotori’ Bendera Parpol, Ini Kata BTP

4
68

Ahok.Org – Sebagai pemimpin Ibu Kota, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memaklumi maraknya bendera partai politik yang mulai terpasang di beberapa titik di Jakarta. Hal itu dikarenakan Pemprov DKI belum menyediakan Light Emitting Diode(LED) sebagai sarane berkampanye partai politik menjelang Pemilu 2014.

“Setahun ini sudah boleh berkampanye. Tapi, ya bagaimana kita belum siapkan LED,” kata Basuki di Balaikota Jakarta, Rabu (8/5/2013).

Sebenarnya, kata dia, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak menginginkan Jakarta penuh dengan umbul-umbul, reklame, dan bendera yang dapat merusak estetika Ibu Kota. Namun, Basuki berjanji setelah DKI menyediakan LED untuk para pemasang iklan atau yang melakukan kampanye, para petugas Satpol PP akan membersihkan umbul-umbul, bendera, stiker, reklame yang dapat merusak tatanan Ibu Kota.

“Ya, pasti enggak boleh pasang. Nanti mungkin Satpol PP bisa membersihkan. Pak Gubernur-lah yang bisa menilai soal estetika, saya kurang mengerti,” ujar mantan Bupati Belitung Timur itu.

Sebelumnya, Pemprov DKI mengeluarkan ancaman akan menghentikan pemberian izin mendirikan reklame. Bahkan melarang partai politik untuk berkampanye melalui pemasangan reklame di Ibu Kota. Bagi para parpol yang ingin berkampanye, kata Basuki, telah disediakan LED untuk berkampanye dari Pemprov DKI.

Basuki mengatakan, para pemasang iklan itu cukup menyiapkan tayangan yang menarik dan akan ditayangkan di LED yang telah disediakan. Dengan fasilitas gratis itu maka peserta kampanye atau pemasang iklan tak boleh lagi menempelkan atribut di fasilitas publik.[Kompas.com]

4 COMMENTS

  1. Kalo pasang LED tolong depannya dilindungi pakai mika bening pak, supaya tdk mudah rusak terkena benda yg dilontarkan.

    contohnya di gedung walikota jakarta barat di Puri Indah, sdh ada segmen nya yg rusak.

  2. pak ahok,maaf numpang iklan boleh ga? hehe….kalo ada pembaca budiman membutuhkan produk display LED display outdoor dan indoor ,bisa hubungi saya via email : [email protected] Thanks ya pak wagub dan para pembaca/komentator budiman

  3. Betul sekali tue pak… Memang sharusnya jakarta d buat maju dan pintar tekhnologi… Biar tidak menjadi sampah… Umbul2 dan baleho yg ada hanya jd sampah dan kurang sedap d pandang… Bhkan bendera2 parpol yg ada dan baleho2 raksasj hanya membuat pandangan masyarkat trlihat jd kotor dan tidak relevan.. Jg tidak mendidik… Kalau parpol ingin kampanye… Berikan contoh gerakan yg nyata buat rakyat…jngn cuma pamer bendera… Rakyatpun gk kan memilih warna bendra… Tp gerakan nyata… Sukses untk pak jokowi ahok… Untk jakarta yg maju dan modern dan sejahtera untk msyarakatnya.

  4. Pak, coba kunjungi daerah tanjung duren, sederetan kampus esa unggul, belok ke kiri sebelum jembatan tjg duren. Sebelum ya pak, yg ada kali kecil, bukan belok kiri di sisi jembatannya.
    Lurus dikit, ketemu pos polisi, nah setelah itu jembatan diatas kali, itu dipenuhi bendera2 ormas yg bikin rusak pemandangan….seenaknya diikat di beberapa lokasi!!
    Kontak lurahnya saja pak, suruh beresin.
    Terima kasih.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here