Penyelenggaraan Mudik Gratis Harus Lebih Tertata

Ahok.Org – Tingginya tarif transportasi umum saat arus mudik maupun balik lebaran, membuat penyelenggaraan mudik gratis yang digelar instansi pemerintah maupun swasta cukup menyedot perhatian warga. Meski begitu, sudah sepatutnya penyelenggaraan mudik gratis agar dilakukan secara lebih baik agar dapat betul-betul dirasakan manfaatnya oleh warga.

“Kalau dimanage dengan baik seperti ini, saya kira lebih tertata dan saya yakin masyarakat senang,” ujar Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta, saat melepas peserta mudik gratis di kawasan Senayan, Jumat (2/8).

Dikatakan Jokowi, akan lebih bagus lagi kalau semakin banyak perusahaan yang menyelenggarakan mudik gratis. Bukan hanya mengurangi pengeluaran masyarakat, namun juga bisa mengurangi tingkat kecelakaan pemudik dengan motor. “Kalau semua perusahaan bisa gratisin seperti begini, ya bagus,” ucapnya.

Pada kesmepatan itu, Jokowi pun kembali mengimbau para pemudik untuk tidak membawa saudara saat kembali ke Jakarta. “Jangan membawa saudara atau kerabatnya ke Jakarta. Karena Jakarta sudah penuh, yang belum dapat kerjaan saja di sini banyak sekali,” ungkapnya.

Sementara terkait mobil dinas yang kerap digunakan untuk mudik, Jokowi menegaskan untuk melarang penggunaannya. Mobil dinas, kata Jokowi, hanya boleh digunakan untuk kepentingan pelayanan masyarakat. “Kemarin sudah keluar kan surat arahan agar tidak menggunakan kendaraan dinas untuk mudik,” katanya.

Dalam acara mudik gratis yang diselenggarakan oleh salah satu perusahaan minimarket tersebut, diberangkatkan 6.500 pemudik. Para pemudik diantar ke beberapa kota seperti, Semarang, Solo, dan Yogyakarta.[Beritajakarta]