Ahok.Org – Upaya pembenahan kawasan kumuh mendapat perhatian serius Pemprov DKI Jakarta. Meski begitu, penataan kawasan kumuh di Jakarta bukan semata menjadi tanggung jawab Pemprov DKI saja.
Baik pemerintah maupun swasta diharapkan berperan serta memberikan kontribusi agar persoalan kawasan kumuh di ibu kota segera terselesaikan.
“Kalau swasta dan semua unsur terkait ikut bergabung, kami yakin persoalan kawasan kumuh di Jakarta segera terselesaikan,” ujar Basuki T Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta, di Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (8/9).
Ke depan, lanjut Basuki, yang menjadi perhatian serius adalah bagaimana menegakkan hukum dalam penyediaan rumah susun bagi warga yang tergusur. Terlebih saat ini, banyak rusun yang telah disediakan pemerintah, justru disewakan dan dialihkan kepada warga yang tidak berhak.
“Secara manusiawi memang orang tergoda untuk menjual. Kalau ada yang macam-macam kita usir semua, jadi tidak bisa diperjualbelikan,” tandasnya.[Beritajakarta]
Asli nya, Rumah Wajib Tinggal, bwt warga yg benar2 “PERLU Tempat Tinggal.’ ‘Dalam arti kata di beberapa Block Rusun, Wajib ada Penyelia (Tugas Wajib) yg jadi PEMERHATI, warga sana me mantau “Rukun Bangun/ Rusun kekeluargaan”> Akan diperlukan Banyak sukarelawan yg br gabung Ber Sama Penduduk Rusun utk kerja bakti yg lebih padat/Giat/terampil.’ Beda nya mem Bangun Beres, Pemeliharaan ADA, berkesinambungan, Lebih PerGiat Kan ‘TANGGUNG JAWAB’ Pemeliharaan pada Lingkungan.’ Dari WARGA”
Om Wagub, tolong ditindak dong oknum2 yg mengaku orang miskin yg menjual rumah susun jatah dari pemprov dki jkt. Harus dipidana dan dipenjara baru bisa ada efek jera. Makasih.