Soal Tender TransJ, Ini Penjelasan Jokowi

17
143

Ahok.Org – Gubernur DKI Joko Widodo memastikan proses tender bus TransJakarta yang baru tidak dilakukan serentak dalam satu waktu. Ada yang digelar baru-baru ini setelah Jokowi menjabat, ada juga yang telah dilakukan pada zaman gubernur sebelumnya.

Persoalan tender ini penting karena ada sejumlah bus baru yang didatangkan dari China namun dalam kondisi yang kurang baik. Beberapa komponen minor di bus ada yang rusak, sisanya karatan.

Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama bahkan menyebut ada dugaan oknum yang bermain dalam proses tender. Dia mengundang aparat hukum bertindak. Nah, sebetulnya pada era siapa proses tender bus itu dilakukan?

“Ada beberapa yang kita teruskan dari zaman sebelum-sebelumnya, ada juga yang baru,” kata Jokowi di kantor Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (10/2/2014).

Namun Jokowi tak mau menjelaskan secara rinci proses tender mana saja yang dilakukan pada zamannya atau gubernur lain. Khusus untuk kasus bus karatan, menurut Jokowi, masih dalam proses investigasi.

“Kita belum bisa komentar banyak karena kita belum mendapat laporan,” kata mantan wali kota Solo ini.

Dalam APBD 2013, Pemprov DKI merencanakan pembelian 310 bus baru utuh dari luar negeri. Ada 132 bus yang gandeng, sisanya single. Dalam proses lelang, pagu anggaran untuk bus gandeng sebesar Rp 120 miliar untuk paket bus 30 unit. Sementara untuk paket bus single mengeluarkan anggaran sebesar Rp 77,8 miliar untuk 36 bus, dan Rp 75,7 miliar untuk 35 bus. Pada 22 Januari 2014, Jokowi meresmikan operasi 30 bus TransJ baru. [Detikcom]

17 COMMENTS

  1. Pak Jokowi, apakah sekarang pemprov DKI main kucing2an alias petak umpet dengan rakyat ? apakah kepercayaan warga DKI sekarang kepada pemprov DKI tidak lagi dianggap penting untuk dipertahankan pak ?

    Kan adalah hal yang sangat lumrah, begitu ganti pejabat, maka semua tender2 yang dilakukan oleh pemprov DKI dari pejabat sebelumnya adalah yang pertama kali ditinjau ulang oleh pejabat yang baru. Jangan bilang pada rakyat bahwa bapak Gubernur tidak mengetahui soal tender2 tsb dan tidak berdaya samasekali untuk mencegah terjadinya kerugian dan tindak penipuan dalam tender2 tsb. Mosok sekarang pejabat pemprov DKI bertanya kepaa rakyat pada era siapa proses tender bus itu dilakukan ??? nga masuk akal lah pak, kecuali bapak baru jabat posisi Gubernur 1-3 bulan pertama. Ini sudah 15 bulan. waktu yang terlalu amat sangat lama untuk baru menyadari tender bus itu disetujui oleh pejabat siapa ? 🙁 Sudah seperti opera sabun saja.

    Kalau order permintaan ke DPRD tentang truk sampah dan order pembelian bus transj dan bktb begitu ribet permasalahannya untuk ditangani pemprov DKI, bagaimana lagi mampu diharapkan pemprov DKI tangani masalah macet dan banjir yang kompleks dan berat itu ? 🙁 pasti tidak mampu.

    Semuanya ini rupanya permainan politik saja ya pak ? rakyat yang jadi korban. hiks….

    • Bu Grace, ulasan anda hebat. Kenapa tidak lamar aja jadi PNS untuk bantu Pak Gub dan Wagub beresin tender-tender terdahulu yang sedemikian banyak untuk setiap SKPD ? Sehingga kepercayaan rakyat DKI pada Pak Gub dan Wagub tidak dipermainkan… Salam…Go…JB

        • Setuju dengan poin anda, mbak Grace. Pak Jokowi dan pak Ahok, jangan gampang menyalahkan pihak bawahan kalau memang anda berdua-lah yang tidak berkompeten. Lebih baik, evaluasi segera diri anda, perbaiki dan coret produk – produk China untuk angkutan masal / publik.

    • buk grace yang sabr buk nunggu bebas banjirnya kan smua proyek perlu waktu tranportasi dah dibilang ma pak ahok bakalan tambah macet sampai mereka habis menjabat klo mau bebas macet setelah 2 tahun mereka abis menjabat dki semua pebangunan perlu waktu gak ada yang aladin ma jinya bagun rumah kecilja perlu sebulan bagun tower minimal ambil waktu setahun buk disamping itu mekera juga mesti merperbaiki mental mental pejabat yang sudah biasa ngembat uang rakyat coba bilang mana ada propensi yang membuka penghasilan dan pengeluaran mereka, jokohok kan udah bilang tolong dicek bersama kontrol bersama jadi malingnya semakin susah ngembat duit

  2. Memang mengherankan, kerja 15 bulan mestinya didalam jajaran pengadaan sampai Kadis-kadis sudah berbenah dan sinkron, jangan pake cara usang politik-politikan ngapusi rakyat model cara lama. Ayo tunjukkan kerakyat agar kepercayaan tetap eksis, copot dan penjarakan yg main-main dgn kwalitas?!

    • Yang jelas, pak Jokowi dan pak Ahok harus segera dievaluasi kinerjanya karena cenderung tidak becus dan teledor dalam melakukan kontrol atau cek lapangan terhadap pengadaan bus transjakarta.

  3. Kemahalan itu…org goblok jg tahu harga bus scania aja +karoseri indonesia eksekutif. Super eksekutif gak sampai 2m
    Volvo hampir sama. Mercedes lebih murah. Kalo mau murah lh merk hino. Buset udah keluatan bok…ditipu…..apa membiarkan diri ditipu??

  4. Yang paling sulit dalam manajemen adalah mengurus manusianya baik internal maupun eksternal. Meskipun para pemimpin lurus bukan berarti tidak bisa “dibohongi” oleh bawahannya. Jadi perlu tegas dan tepat dalam keputusan. Untuk Bp. Ahok coba kurangi komentar mengenai para bawahan karena yang penting langsung action saja mengganti dan tidak perlu berkoar-koar ke luar karena anda merupakan salah satu pemimpin juga.

    • Lihat substansi permasalahannya dong…kalau tidak berkoar main langsung ganti, nanti dibilang otoriter, tidak demokratis, tidak transparan, dst…dst…kaya ngak tau aja kalau para politisi akan plintir jadi isu politik murahan… Jadi memang sebaiknya di koar-koarkan dulu, kalayu ybs memang tidak becus kerja…baru di pecat saja… Salam…Go…JB

      • Bung Raysan, lebih baik dituduh otoriter, tapi pekerjaan semua beres, dan hasil yang diinginkan tercapai dalam waktu sesingkat mungkin. bukankah pak Jokowi sendiri yang bilang bahwa kalau pak ahok mau pecat bawahan, dimarah2in dulu seharian lalu esoknya atau lusanya dipecat, sedangkan pak Jokowi lebih milih diam saja lalu langsung pecat tanpa perlu pemberitahuan sebelumnya ?! 🙂 Apakah pak Jokowi dapat titel pemimpin otoriter DKI ? ternyata tidak kan ?! hehehe… tergantung bagaimana membawa diri saja kok 😀

  5. sebenarnya sy ngefans sama jokowi-ahok, tapi kalo beliau2 ini sdh suka ngeles. keyakinan saya mulai labil atas sikap leadership jokowi-ahok. Masalahnya 15 bulan ngapain aja nih. pencitraan doang?
    Terus terang awalnya sy fanatik banget dukung jokowi ahok, tapi skrg sy agak mulai kurang yakin kalo mereka bisa membereskan menjadi Jakarta Baru. Kita liat aja deh nantinya.

  6. hehehe…. bus transj gandeng harganya Rp. 4 Milyar / unit ? sedangkan untuk bus single transj harganya Rp. 2,16 Milyar / unit ? kalau bus gandeng tambah 100-200 juta saja sudah kemahalan, bagaimana lagi ini harganya sampai 2x lipat dari bus single tapi mesinnya tidak dobel ? Lawakan pemprov DKI tidak lucu sama sekali.

  7. buat tader kan udah dibilang ama mereka banyaak permainan didalamnya dari mereka masuk dan harganya juga jauh lebih mahal makanya diganti ma e budgeting jadi merka kan minta agar semua barang bisa masuk kedalam e budgeting klo tender busnya pas mereka masuk masi belum jelas permainanya e budgeting ja baru jalan masi belum semua barng yang masuk pak wagub kan udah minta dibeberapa komen sebelumnya agar beli barang kualitas bagus dki punya uang kok tpi masi banyak skpdnya yang bermain dibawah, tahun lalu kan banyak ditangkapi ama kpk sedangkan buat mecat pegawai dulu kan gak bisa mecat udang udangnya baru turun ya sampean yang ngomong gak ngliat situasi

  8. ada benarnya analisanya,hanya ada yg perlu ditekankan mungkin pak jokowi bukannya tdk meninjau ulang tender2nya atau bukannya tdk berdaya tapi semua tender itu sdh terlanjur teranggarkan dan sdh dipagu semua terutama utk era sebelumnya sdh smp acc dewan dan msk ke dlm apbd tdk memungkinkan lg seketika dibatalkan jika mungkin ada yg tdk wajar apabila dewan yg terhormat sdh ketok palu setuju utk anggarannya nggk mungkinlah ujug2 eksekutif menganulir bgt saja tentunya ada mekanisme sendiri utk itu kalaupun mungkin ada penyimpangan jokowi pasti akan cari titik bidik yg bagus bukan dgn meninjau dan menyetop seketika krn itu bisa menimbulkan preseden teknis ( busway baru bisa tertunda pdhl rakyat butuh cpt ) preseden politis ( anggota dewan yg nakal bisa terus ungkit2) makanya jokowi lebih pilih gandeng kpk,bpk,dan beritanya terakhir jokowi udh kerahkan inpektorat buat investigasi saya kira jokowi nggk pernahlah main kucing2an dgn warganya sendiri orang tiap hari masuk youtube kok dan jokowi janji setelah inpspektorat ngasih hasil investigasinya dia janji akan dibuka semuanya transparan ( baca di detik.com)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here