Ahok.Org – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan penyimpangan dalam program kampung deret tahun anggaran 2013 yang mengakibatkan potensi kerugian daerah. Menanggapi hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, tidak ada masalah dalam pelaksanaan program penataan kampung tersebut.
“Kan ada aturan yang mengatakan, kalau kamu menempati lahan itu lebih dari 15 tahun, kamu berhak mendapatkan tanah itu jika tidak ada yang mengklaim,” kata Basuki.
Menurut Yonathan, lahan-lahan yang diperuntukkan untuk pembangunan kampung deret tidak melanggar aturan yang ada.
“Di sana kan sudah ada masyarakat yang menyebabkan daerahnya kumuh sehingga diperlukan perbaikan lingkungan, bukan mengubah status kepemilikan lahan,” kata Yonathan.
Terdapat 90 rumah penerima bantuan penataan kampung berdiri di atas lahan dengan peruntukan marga drainase tata air dan jalan. BPK juga menemukan sebanyak 1.152 rumah terindikasi berdiri di atas tanah negara dan enam rumah berdiri di atas garis sepadan sungai. [Kompas.com]
YA NAMANYA LAGI PILPRES
MEMANG KALAU JADI PENDAWA ITU TANTANGAN DAN SERANGANNYA BANYAK.
BERBUAT BAIK DAN NYATA PADA KAGAK MAMPU.
KERJANYA SERANG ORANG BAIK ,APALAGI YG DISERANG GAK ADA SALAHNYA ,JADI MAKIN MEMBABI BUTA NYERANGNYA ,APA SAJA DICARI SALAHNYA.
ORANG2 TERSEBUT YG MEMBUAT NKRI MAJUNYA SULIT SEKALI .
SOK SUCI ,SOK HUKUM
Pd dsrnya adat bgs ini memang spt itu kl mereka sendiri tdk mampu & melihat ada yg lbh mampu (atau mereka sendiri yg selama ini tdk berbuat apa2 & melihat ada seseorang yg akhirnya berinisiatif berbuat sesuatu yg lbh baik), mereka iri lalu dgn segala upaya mencari cari kesalahan utk menjatuhkan org tersebut. Apalagi menjelang pemilu upaya mereka utk menjatuhkan akan lbh intens lg.
Entah mereka lupa entah mereka bodoh, kl yg terpilih adalah org yg berkarya & karyanya berdampak pd kehidupan rakyat yg lbh baik, itu jg akan berimbas pd kualitas kehidupan berbangsa & bernegara mereka. Memang sgt mendesak diperlukan revolusi mental (& mindset) utk org2 spt itu krn cara2 mereka sdh sgt tdk cocok utk era persaingan global spt jaman skrg ini, cara2 mereka sdh out of date (sdh tdk jamannya lg kecuali mereka mau balik ke jaman purba kl bs).
Makanya dikasihlah tuh BPK sedikit uang transprt??
Ada teman bicara pd thn 2012,mereka dapat pelesir bersama anggota BPK selama 8 hari ke korea.???
Setuju gua, jgn hanya 2012, dl dulu kurasa sudah sering disiram duit, makanya ngak ada mslh. Skrng byk masalah? Wajar ngak kena siram, kena nantangin lagi sama Ahok hhaha…
Maju terus… JAKARTA BARU
Salutttt, Ahok tdk menjatuhkan atasannya, walaupun beda partai. Padahal posisi dia sekarang strategis untuk kampanye negatif
Halo Pak Ahok
Seluruh warga dunia memprediksikan bahwa 90% wilayah Jakarta akan menjadi danau pada tahun 2050.
Tolong bapak Ahok jadikan kota Jakarta menjadi kota kanal air seperti Venice di Italia dan Suzhou di China.
Tolong bapak Ahok beli ribuan hovercraft, ribuan speed boat, ratusan feri, ratusan yacht, ratusan cruise, ratusan kapal penumpang dan ratusan kapal pengangkut barang.
Tolong bapak Ahok jangan kasih izin pengembang properti bikin properti di Jakarta dan sekitarnya sebab air tanah akan habis.
Tolong bapak Ahok perhatikan angkutan laut…. jangan hanya di darat pak…
Ingat pak….
Luas lautan Indonesia lebih dari 3 kali luas daratan…
Kalo bapak Ahok hanya memperhatikan daratan dan tidak fokus pada infrastruktur laut maka kota Jakarta akan punah dengan sangat cepat…
Kota Jakarta akan menjadi lautan…
Kota Jakarta akan menjadi danau…
Jutaan penduduk Jakarta akan meninggal karena tenggelam…
asiiik.. jadi Deni Si Manusia Ikan
SALUT SAMA PAK AHOK….. SALUT… TEGAS MENJELASKHAN MASALAH…. BERKATA BENAR WALAUPUN PAHIT…
CERMIN BUAT YANG PUNYA HATI….
Hahaha….. BPK tu nyari nyari alasan buat ngancem pak ahok kali yah….. Gak nyadar apa mereka sedang gali lubang kuburnya sendiri…. kalo BPK terus neken pak ahok, siap siap dibongkar kebusukan BPK dari dulu saat mengaudit pemprov DKI yang memberikan peringkat WTP…, ayo….semakin kau usik usik, pak ahok makin senang…karena pak ahok udah pegang kartu as nya si BPK…