BTP Ingin Warga DKI Tidak Lagi Buta Al Quran

1
48

Ahok.Org – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama meminta bantuan para ulama untuk menyukseskan target Pemprov DKI terhadap buta Al Quran. Hal itu disampaikannya dalam acara silaturahim Tahun Baru Hijriah dengan ratusan ulama dan umara di Balai Agung, Balaikota Jakarta, Rabu (29/10/2014).

“Jadi, saya minta bapak ibu tidak hanya bikin acara seremonial, tetapi bagaimana mendorong warga DKI untuk tidak buta Al Quran,” kata pria yang akrab disapa Ahok itu.

Bahkan, ia juga menginginkan anak-anak usia 12 tahun di DKI sudah hafal dan khatam (menamatkan) bacaan Al Quran. Sementara itu, bagi para penghafal ayat-ayat suci Al Quran, Basuki menginginkan agar mereka juga memahami tafsirannya.

“Kami ingin anak-anak itu saat usia 12 tahun sudah khatam Al Quran. Tidak sekadar hafal, tetapi tahu makna terjemahannya, ini tugas bapak ibu (ulama) untuk mendorong tidak ada orang buta Al Quran,” ucap Basuki.

Ia juga mengimbau Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (Dikmental) DKI untuk benar-benar menyeleksi anak-anak yang diikutsertakan dalam perlombaan MTQ.

Ia mengingatkan untuk tidak hanya mengejar kemenangan, tetapi betul-betul mengirim orang yang dapat berpengaruh untuk perubahan bangsa, yakni dengan mengirim anak-anak yang hafal dan mampu merealisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Quran.

“Pak Budi (Budi Utomo, Kepala Biro Dikmental DKI), kalau bisa di Jakarta ini dibangun sebuah pusat pelatihan belajar Al Quran. Anak-anak kalau baca kitab suci pasti mengenal dirinya sendiri. Nantinya, (mereka) bisa membuat perubahan bangsa, menjadi lebih baik,” kata Basuki, yang diiringi tepuk tangan para alim ulama yang hadir dalam acara tersebut. [Kompas.com]

1 COMMENT

  1. Well, mantap. Saya dukung proyek Pusat Pelatihan Alquran.

    Kapan Bapak jadi Muallaf ?

    Keberpihakkan Bapak pada Moslem sangat menyentuh hati saya. Bapak bukan Moslem tapi hati Bapak melebihi seorang moslem.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here