Ahok.Org – Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mendatangi Balai Kota untuk bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok). Pertemuan berlangsung tertutup sekitar 20 menit di dalam ruang kerja Ahok.
Apa saja permasalahan yang dibicarakan anggota Komisi 9 DPR RI ini dengan Ahok?
“Ini bersama organisasi Jiwa Sehat dan BPJS kesehatan untuk Jabodetabek. Kita berusaha untuk adakan solusi bagi penyandang disabilitas gangguan jiwa, terutama yang ada di panti sosial di DKI Jakarta. Pertama adalah persoalan obat yang harusnya untuk sebulan dikurangi jadi 2 minggu, lalu harus datang lagi. Itu sudah clear. Sudah ada solusinya,” kata Rieke.
Hal ini disampaikan Rieke usai bertemu dengan Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (24/3/2015). Politisi PDIP itu menggagas agar petugas puskesmas yang ‘menjemput bola’ mendatangi pasiennya.
“Bisa dibayangkan kalau penghuni panti gangguan jiwa 850 orang harus datang ke puskesmas itu hebohnya kayak apa, hanya kadang-kadang untuk minta rujukan resep obat,” lanjutnya.
“BPJS kesehatan DKI Jakarta bisa tadi bicara gubernur untuk bisa jadi kerjasama klinik atau puskesmas yang dekat dengan panti. Sehingga, kunjungannya langsung jemput bola jadi bukan mereka yang kena gangguan jiwa ini langsung datang,” kata politisi PDIP.
Rieke mengatakan nantinya petugas akan menghampiri pasien di 4 puskesmas yang ada di DKI. Selain itu, Ahok juga disebutnya telah membuat terobosan baru.
“Nah Gubernur DKI akan lakukan terobosan dengan lakukan pendataan yang ada, ini juga jaminan kesehatan sudah 8,5 juta jiwa dari 10 juta jiwa penduduk. Jadi kemudian akan diupayakan DKI sebagai provinsi melakukan 4 jaminan lain termasuk jaminan pensiun,” tutupnya. [Detikcom]
