Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama akan meminta Kementerian Kesehatan supaya dokter-dokter yang hendak masuk ke DKI bersedia ditempatkan di Kabupaten Kepulauan Seribu.
Hal tersebut berdasarkan permintaan warga dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI 2016 yang mengeluhkan tidak adanya dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepulauan Seribu di Pulau Pramuka.
Basuki yang dalam kunjungannya ke Kepulauan Seribu ini menyempatkan diri mengecek RSUD di sana, mengakui jika warga di satu-satunya Kabupaten di DKI ini membutuhkan dokter spesialis.
“Saya cuma pastikan dokternya ada tidak (saat ke RSUD). Nah mereka butuh dokter spesialis. Ini kita ingin bicara ke Kemenkes, orang yang mau masuk ke DKI harus masuk ke Pulau Seribu sehingga ada dokter spesialisnya,” kata Basuki di Pulau Karya, Selasa (7/4).
Di Kepulauan Seribu sendiri hanya terdapat satu RSUD yang terletak di Pulau Pramuka. Sedangkan puskesmas-puskesmas terdapat di setiap pulau besar di Kepulauan Seribu. Termasuk juga adanya pos kesehatan di tiap-tiap pulau kecil.
Hari ini, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama membuka musrenbang di Kepulauan Seribu dan melanjutkan blusukan ke beberapa pulau seperti Pulau Karya, Pulau Panjang, dan Pulau Onrust. [Suara Pembaruan/Beritasatu.com]
Pak Ahok, benar harus dibicarakan dgn Kementerian Kesehatan, juga tidak salah membicarakan supaya calon2 dokter spesialis digulir bertugas selama 3 @ 5 tahun didaerah yg masih kekurangan spesialis, dan ini harus dipimmpin/ diawasi oleh beberapa dokter spesialis senior. Jadi kalau project pilot seperti ini bisa berlangsung, ini juga bisa diterapkan diseluruh Indonesia juga, jadi ada pemerataan jatahnya daerah untuk mendapat beberapa dokter spesialis.