Ahok – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama ikut menghadiri groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung, di Walini, Bandung Barat, Kamis (21/1). Groundbreaking akan dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo.
Selain peletakan batu pertama, pada acara yang sama juga diresmikan pembangunan sentra ekonomi koridor Jakarta-Bandung. Sebelumnya Basuki menunda pembangunan Light Rail Transit (LRT), karena secara bersamaan akan dibangun kereta cepat Jakarta-Bandung.
“Jadi kami utamakan pembangunan kereta cepat dan MRT terlebih dahulu,” kata Basuki, beberapa waktu lalu.
Rel kereta cepat ini terbentang sepanjang 142 kilometer dari Jakarta ke Bandung. Proyek ini menelan biaya hingga Rp 70 triliun. Nantinya, kereta cepat akan terintegrasi dengan Mass Rapid Transit (MRT) di kawasan Bandung Raya dan LRT Jabodetabek.
Integrasi dinilai mampu menghadirkan pertumbuhan kawasan bisnis baru atau Transit Oriented Development (TOD) dan membantu mengatasi persoalan transportasi di kawasan Bandung dan Jabodetabek yang penduduknya mencapai 28 juta jiwa. [Beritajakarta]
Ijin Gub, mengapa ya hari memakai baju koko ini diganti hari Kamis, kan sudah betul yang diputuskan Pak Jokowi hari Jumat sekalian sholat Jumat itu. Sekarang hari Kamis malah engga keruan semua justru banyak yang tidak pakai baju koko. Gub apalagi sudah hampir tidak pernah gonta ganti terus. Kembalikan ke Jumat lagi Om, yang konsisten dong, biar rapih gitu loh.
Mengapa PakGub itu masih tahun lalu bicaranya hanya lrt menggebu-gebu yang katanya kaya Chicago lah apa, terus sekarang kereta api cepat terus mrt ini kok tidak konsisten toh PakGub mengapa sih Anda ini terbalik-balik mulu. Velodrome juga begitu, janga ngeles ya PakGub rakyat sudah piawai berpikir. Beri keterangan yang jelas kekonsistenan Anda Gub ditanyakan! Ayo kerja kerja, Jangan bicara-bicara terus, sepertinya jadi malas Gub ini.
Mungkin proyek andalan pemerintah pusat antar provinsi menjadi prioritas, tingkat provinsi yg harus menyeimbangkan…