Aliran Sungai Ciliwung Banyak Direklamasi Warga

1
155

Ahok – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama ingin seluruh pihak bisa melihat kondisi bantaran Kali Ciliwung saat ini. Bukan hanya banyak sampah, namun bangunan-bangunan pun berdiri di atas lahan hasil reklamasi sungai.

“Dimana suara aktivis, ketika melihat Ciliwung direklamasi warga. Tidak ada satupun yang komentar,” ujar Basuki, usai meninjau Ciliwung dengan menyusuri kali menggunakan perahu karet, Rabu (18/5).

Menurutnya, dari hasil peninjauan langsung, diketahui hampir seluruh bantaran Ciliwung direklamasi warga. Ada yang menggunakan bambu, sampah dipadatkan, tanah hingga beton cor. Bangunan tersebut kemudian disewakan pada pihak lain.

Namun saat Pemprov DKI akan menormalisasi Ciliwung, orang-orang pemilik bangunan liar itu protes. Termasuk orang-orang yang menyewakan bangunan di bantaran Ciliwung itu. Bahkan saat akan menormalisasi Kampung Pulo, banyak yang protes dan menentang. Meski begitu, warga akhirnya menikmati kenyamanan setelah direlokasi ke Rusun Jatinegara Barat.

“Dulu juga orang katakan, kita hanya membela orang-orang kaya. Namun buktinya di Kampung Pulo ada 13 ruko bersertifikat dan IMB kita bongkar,” tandasnya. [Beritajakarta]

1 COMMENT

  1. Perjuangan untuk orang kecil untuk orang miskin tetap dalam konteks keadilan sosial, ya toh Om Basuki?
    Dengan kata lain bukan mentang2 orang kecil dan miskin lalu mereka bisa mendirikan kandang ayamnya dimana mereka suka, mereklamasi sungai karena mereka miskin, mencuri karena mereka tidak makan.
    Setiap warga sebuah negara punya kewajiban dan tanggung jawab pada peraturan yang berlaku. Ayo Jakarta bersih bersih civilised atau pulang kampung kamu. Paham!
    Bongkar abis semua kandang ayam di Jakarta, metropolitan AsTeng!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here