Ahok – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama serius untuk memperbaiki trotoar di Jakarta.
Dia ingin trotoar di Jakarta juga ramah untuk penyandang disabilitas.
“Jakarta ini kacau trotoarnya. Kita enggak mau lagi, ubin penuntun tunanetra malah menuju ke lubang atau nabrak ke tiang,” ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (19/10/2016).
Pria yang dikenal dengan nama Ahok ini mengatakan, hal itu karena dulu masalah trotoar ditangani oleh dua satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Sekarang, masalah trotoar diurus oleh Dinas Bina Marga DKI saja. Ahok juga ingin semua ruas jalan protokol di Jakarta memiliki jumlah jalur yang sama.
Sisanya, akan dijadikan trotoar. Ahok juga ingin membuat park and ride yang ada di tanah sengketa sekitar jalan protokol.
Dengan demikian, pengguna kendaraan pribadi bisa memarkir kendaraannya di sana kemudian lanjut menggunakan bus transjakarta.
PT Transportasi Jakarta juga menargetkan pengadaan 300 bus lower deck sampai tahun 2017.
Bus lower deck adalah bus dengan pintu masuk yang memiliki tinggi sama dengan trotoar di jalan. Bus jenis ini ramah untuk penyandang disabilitas.
Mereka yang menggunakan kursi roda bisa langsung masuk ke dalam bus tanpa kesulitan.
“Pokoknya kita mau berikan yang terbaik untuk warga Jakarta,” ujar Ahok. [Kompas.com]
Trotoar hrs mulus dan tahan lama spt yg di Spore spy kursi roda penyandang disabilitas tdk kesulitan sewaktu didorong melintas. Hrs ada pohon2 sepanjang trotoar spy pejalan kaki tdk kepanasan.
Selain trotoar, selokan2 di perumahan warga jg perlu dikeruk spy tdk mampet dan air tetap mengalir, tdk berbau lalu ditutup semi permanen dan tdk terbuka spt skrg spy memperlebar jln lingkungan. Krn semi permanen sewaktu2 bs dibuka dan dibersihkan kl terlalu banyak endapan atau sampah yg membuat mampet.