Ahok: Siapa Sih yang Bilang Penyerapan DKI Rendah?

1
52

ahok-291116-c

Ahok – Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama heran dengan pihak yang menyebut penyerapan DKI Jakarta rendah. Menurut dia, penyerapan anggaran DKI Jakarta tahun 2015 justru paling tinggi.

“Siapa sih yang bilang penyerapan DKI rendah? Kamu lihat dong APBD 2015. Mereka tuh banyak baca di media seolah-olah DKI tuh rendah,” ujar Basuki atau Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Selasa (29/11/2016).

Ahok memang pernah mengatakan serapan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) DKI Jakarta tahun 2015 paling baik yaitu sebesar 68 persen. Penyerapan itu sudah lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya.

Ahok mengatakan, salah satu alasan penyerapan anggaran DKI Jakarta masih terhambat adalah karena susahnya melakukan lelang awal. Namun, secara keseluruhan, penyerapan sudah lebih baik.

Dari data yang ada, hanya tahun 2014 serangan APBD DKI berada di bawah angka 68 persen, yaitu sebesar 59.32 persen.

“Kita mulai lelang awal juga susah. Kamu baca dong hasil audit BPK, siapa bilang rendah ya,” ujar dia.

Kritikan itu sebenarnya berasal dari calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ahok pun menilai kritikan dari cagub lawan adalah hal biasa.

“Ya enggak apa-apa, biasa kalau orang yang mau jadi gubernur, ya seharusnya kritik,” ujar dia.

Sebelumnya, Anies mengkritik Ahok dengan menyinggung rendahnya serapan anggaran Pemprov DKI Jakarta dan tak berjalannya program penanggulangan banjir. Anies menuturkan, berdasarkan data yang diperolehnya, serapan anggaran DKI pada 2015 hanya 68 persen. Sementara serapan anggaran 2016 hingga November baru 34 persen. [Kompas.com]

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here