Ahok.Org – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama mengaku senang dengan keputusan ASEAN yang menunjuk Jakarta sebagai ibu kota asosiasi negara-negara di Asia Tenggara itu. Menurut dia, status tersebut dapat meningkatkan pendapatan DKI di sektor pariwisata.
Ahok menegaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tak akan ragu untuk segera menghibahkan bekas kantor Wali Kota Jakarta Selatan yang nantinya diharapkan bisa digunakan untuk kegiatan ASEAN.
“Kami setuju. Enggak usah tunggu-tungguan, kecuali swasta yang kami kasih karena takutnya nipu. Kalau ini kan mana mungkin nipu sih. Apalagi kalau Pak Prabowo atau Pak Jokowi di sana,” jelasnya.
Seperti diberitakan, Kementerian Koordinator Perekonomian meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempercepat proses hibah eks Kantor Wali Kota Jakarta Selatan guna perluasan gedung Sekretariat ASEAN.
“Kami menyampaikan kepada Pak Wagub, kebutuhan Sekretariat ASEAN di Jakarta sangat meningkat. Terlebih lagi, kegiatan ASEAN akan dipusatkan di Jakarta, dan kebutuhan ruang Sekretariat ASEAN menjadi penting,” kata Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian Rizal Affandi Lukman di Balaikota Jakarta tadi pagi.
Jakarta, lanjut dia, juga telah menjadi ibu kota negara ASEAN sejak penandatanganan Piagam ASEAN 2008. Menurut Rizal, Basuki setuju dengan rencana perluasan gedung Sekretariat ASEAN itu. Saat ini, lebih dari 1.200 pertemuan ASEAN dilaksanakan di Jakarta. Oleh karena itu, perluasan Sekretariat ASEAN sudah bersifat mendesak. [Kompas.com]
Mantap pak kalo bisa tolong bapak Ahok pergi ke Swiss untuk lobi Josepp Blater presiden Fifa agar Indonesia menjadi tuan rumah world cup 2042.
Th 2002 Jepang Korea tuan rumah piala dunia
Th 2022 Qatar tuan rumah piala dunia
Th 2042 Indonesia tuan rumah piala dunia
pak Ahok saya kok denger berita soal ini di kompas Mulai 1 Agustus, Naik Kopaja AC dari Halte Transjakarta Bayar “Double”????? kan minat masyarakat untuk naik kopaja AC jadi berkurang nantinya..apakah ngga di perpanjang aja dulu masa intgrasinya sebelum diputus bgtu??..mohon pencerahan dari anda pak..saya takut org2 jadi g mau naik ankutan massal lagi..