Jokowi Beri Arahan SKPD Samakan Visi Bangun Jakarta

6
99

Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, siang ini memberikan pengarahan di depan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk dapat menyamakan visi untuk membangun Jakarta menjadi lebih baik. Seluruh jajaran SKPD pun turut menghadiri pertemuan tersebut.

“Ya, supaya cara pandang mengenai Jakarta itu sama. Tadi yang saya sampaikan sudah banyaklah,” kata Jokowi, di Ruang Pola, Bappeda DKI, Jakarta, Rabu, (31/10/2012).

Namun, Jokowi enggan membeberkan apa yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut. Menurut Dia, ada beberapa orientasi yang harus segera diubah demi pembangunan di Jakarta. “Menurut saya cara pandang kita terhadap kota, penyediaan fasilitas kota terhadap siapa, orientasi tersebutlah yang harus diubah,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama juga mengatakan perihal yang sama terkait pengarahan Gubernur kepada jajaran SKPD tersebut. Dia mengatakan, Jokowi ingin visi misinya dengan jajaran di bawahnya sama dan sejalan.

“Beliau hanya mau menegaskan kembali supaya visi misi beliau ke bawah sama, karena beliau saat ini senang di kantor-kantor Lurah sudah sejalan. Sudah banyak sekali Lurah mendesain ulang seperti bank. Kami ini pelayan yang harus melayani warga,” kata pria yang akrab disapa Ahok itu.

Setelah memberikan pengarahan, Jokowi langsung bergegas ke ruang kerjanya untuk segera menuju ke Bandung dan bertemu Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan di Gedung Sate, Bandung. Dalam pertemuannya dengan Ahmad Heryawan, Jokowi akan membahas permasalahan banjir, kemacetan, transportasi, dan permasalahan sosial.

“Setelah nanti ke Gubernurnya langsung ke Wali Kota dan Bupati sekitar sana. Karena kami harus sowan kesana karena DKI yang perlu,” ujar Jokowi.

Sementara itu, Basuki memimpin rapat pembahasan Rencana Detail Tata Ruang DKI Jakarta di Ruang Rapat Wagub.[Kompas]

6 COMMENTS

  1. Sekali lagi salut… buat anda berdua, semoga semua kalangan mendukung anda, tidak gampang merubah/memperbaiki jakarta, tapi anda sudah mulai dan itu yang penting, harus ada permulaan.. kalo nanti2 aja kapan akan berubahnya… pertahankan terus kinerjanya semoga tuhan selalu melindungi anda berdua (Jokowi-Ahok) dan kita semua yang berbangga dengan sosok pemimpin yang baru…amien…

  2. Saya senang akhirnya jakarta mendapatkan gubenur dan wakil yang benar2 amanah, sederhana dan tidak gila hormat… beda dengan gubenur lain sebelumnya.. yang mengaku kalau macet dan banjir serahkan pada ahlinya, bangga memakai bahasa indonesia alhasil yang ada jakarta makin hancur dan parah… bahkan keluarganya sendiri tidak cinta dan tidak menanamkan bahasa indonesia…saya berdoa semoga pemimpin indonesia masih banyak seperti pa jokowi dan pa ahok..ini yang di inginkan oleh warga jakarta pa…meski saya tidak tinggal di jkt saya salut dengan team work anda pa.. selamat berjuang rakyat jakarta selalu mendukung anda… semoga PA JOKOWI- PA AHOK PRESIDEN INDONESIA 2014 saya yakin betul rakyat banyak memilih anda..

  3. Pintu gerbang …”Indonesia Baru” dimulai dari DKI…

    Warga daerah lain pasti terbuka matanya untuk mencari Pemimpin yang transparan dan mengayomi rakyat, tinggal kan isu SARA.. yang udah out of date..

    Mari buat Indonesia Baru..
    tanpa pengiriman TKW,
    Kirimnya Tenaga Ahli

    Semoga, Semoga, Semoga

    Amin

  4. “Karena kami harus sowan kesana karena DKI yang perlu”…
    selain visioner, tegas dan cepat merespon anda juga pemimpin yang selalu rendah hati… semoga menjadi teladan pemimpin2 bangsa lainnya..

  5. Itu sebenarnya yang harus dilakukan oleh Petinggi-Petinggi Balai Kota terdahulu, harusnya sejak dulu dilakukan : bagi Pemrov DKI Jakarta (siapa pun pemimpinnya) harus melakukan koordinasi antar-daerah dan antar-pimpinan provinsi/walikota/kabupaten. Karena daerah-daerah memberi kontribusi yang cukup besar juga terhadap munculnya kompleksitas permasalahan di Ibu Kota. Contoh, misalnya, soal urbanisasi, gelandangan dan pengemis, yang banyak berdatangan dari daerah-daerah kemudian menjadi bagian dari kompleksitas masalah Kota Jakarta. Ini adalah wujud kegagalan pemimpin-pemimpin di daerah lain yang kemudian ditumpahkan di Jakarta. Jokowi-Ahok memang sudah bertindak cermat dan teliti dalam melihat detail persoalan Kota Jakarta. Saya tambahkan lagi Pak Jokowi-Ahok, kondisi masyarakat sub-lokal RT-RW di seluruh penjuru DKI Jakarta juga memiliki kontribusi (positif maupun negatif) yang cukup besar terkait dengan kompleksitas masalah Kota Jakarta. Pemrov DKI Jakarta akan benar-benar terbantu apabila sudah ada organisasi-organisasi warga yang lahir dari inisiatif warga itu sendiri dan memiliki visi-misi dan orientasi yang sama dengan Pemrov DKI Jakarta (2012-2017) ini, yaitu : dalam rangka menuju JAKARTA YANG MANUSIAWI DAN BERMARTABAT. Tabik dan salam hormat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here