BTP Ingin Blok G Bisa Seperti Blok A Tanah Abang

4
71

Ahok.Org – Pemerintah DKI Jakarta menertibkan PKL dengan memindahkannya ke Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat. Agar dapat sebesar Blok A dan B, Pemrov DKI menyiapkan dana Rp 2 miliar untuk perbaikan blok empat lantai itu.

“Mungkin Rp 2 miliar atau 3 miliar,” kata Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menyinggung biaya untuk perbaikan Blok G. Ahok bicara di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2013).

Ahok mengatakan Blok G nantinya diharapkan dapat sebesar Blok A dan B yang selalu dijubeli konsumen. Ahok juga berharap pusat grosir Tanah Abang menjadi salah satu destinasi wisatawan asing untuk berbelanja.

“Kalau ingin beli barang-barang retail grosir itu pasti ke Tanah Abang,” ujarnya.

Untuk mencapai tujuan itu, pihaknya membersihkan Tanah Abang dari premanisme, menata parkir serta menertibkan PKL.

“Parkir mobil dipalakin, parkir mobil mahal. Jadi semua nanti tidak ada lagi. Itu yang nanti akan kita lakukan,” jelasnya.

Untuk merangsang PKL agar menghuni kios yang disiapkan di Blok G, Pemprov DKI telah berjanji untuk menggratiskan biaya sewa kios selama 6 bulan. Setelah itu, pemerintah akan menetapkan harga sewa yang wajar.

“Yang terpenting masuk akal-lah, yang murah. Dan kita juga ingin cicilannya juga per hari, bila bisa per minggu atau per bulan,” terangnya.[Detikcom]

4 COMMENTS

  1. Hasan, seorang PKL Pasar Asemka mengaku tidak keberatan dengan rencana penertiban yang akan dilakukan Pemkot Jakarta Barat. Namun sebagai warga Jakarta yang memiliki KTP DKI dan telah berjualan selama 15 tahun di Pasar Pagi Asemka, dia meminta agar Pemkot Jakbar menyiapkan lokasi baru yang kondusif.

    “Buat saya tidak masalah direlokasi asalkan lokasi yang baru benar-benar kondusif dan ramai pembeli,” ujarnya

    • Logika PKL nya terbalek yah, pasar yang disediakan oleh pemprov itu harus bersih tertata rapi, kemudian pedagang masuk dgn barang dagangannya maka otomatis pembeli nya akan ramai bila yg dijual itu sesuai kebutuhan masyarakat, mana mungkin pemprov yg menjamin pasar yg disediakan ramai pembeli, setan juga mau dagang kalo bisa dijamin begitu ^_^

      • pak ahok.. maju terus.. satu lagi daerah preman di jakarta barat, cengkareng tuh pak.. jangan lupa dibenahi jg.. semakin hari semakin serem aja kalo pas lampu merah… ya angkot, ya pkl, ya preman, banya aparat namun percuma… gak bisa apa apa..

    • yaa modus kontrak nya mau niru jaman dulu kali…
      kalo target keuntungan tdk tercapai, pemda harus ganti ambil dari APBD…
      contoh nya kontrak Monorel jaman dulu, lalu PDAM yg ngurusin air bersih, mgkin banyak lagi yg spt itu, sekrg sih sdh dibenahi, jaman sdh berubah..sekrg jaman pak Jokowi – Ahok!!!!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here