Jokowi Uji Coba Jam Wajib Belajar di 10 Tempat di Jakarta

4
97

Ahok.Org – Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan uji coba untuk peraturan jam wajib belajar bagi pelajar. Uji coba ini akan dilakukan di 10 lokasi di Jakarta.

“Wajib belajar baru akan kita coba di satu wilayah di dua tempat. Di Jakarta Utara dua tempat. Dua RW kira-kira. Kita mau lihat dulu,” ujar Jokowi di Balai Kota DKI Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (23/9/2013).

Peraturan ini tertuang pada Perda No 8 Tahun 2006 tentang wajib belajar bagi para pelajar. Salah satu pasalnya yakni Pasal 7 ayat 3 menyebutkan orang tua berkewajiban untuk mendidik anaknya sesuai kemampuan dan minatnya serta menetapkan waktu belajar setiap hari di rumah bagi anaknya dari pukul 19.00 – 21.00 WIB.

Pasal ini dikuatkan dengan Pasal 11 ayat 3, di mana setiap peserta didik berkewajiban belajar setiap hari efektif sekolah di rumah dari pukul 19.00-21.00 WIB.

Sejumlah pihak telah menyampaikan kesepakatannya atas pemberlakuan Perda ini. Mereka antara lain Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) M Ihsan dan sejumlah anggota DPR.[Detikcom]

4 COMMENTS

  1. Masih belum jelas Pak, gimana efektifitasnya, siapa yang kontrol/awasi perda ini dan pinalty nya apa kira2 Pak De…Perlu kejelasannya Pak De, karena suatu aturan tanpa ada hukuman yang jelas kalau dilanggar tidak akan efeknya…jadinya kaya himbauan saja…contoh kalau buang sampah sembarangan, denda sekian atau kurangan selama sekian…jelas pinaltinya…Nah perda ini perlu jelas juga pinaltinya saya rasa, KJS dicabut misalnya… dan yang awasi/monitor Polisi misalnya. Tangkap ABG yang suka nongkrong, dst dst…Salam … Go…JB

  2. kalau jam segitu, anak sekolah kluyuran dan kalo sampai ketangkap satpol PP atau polisi, orang tua mereka yg bertanggung jawab dan akan dikenakan hukuman tipiring (mungkin) atau kerja sosial menyapu jalanan 2 jam sehari selama satu bulan misalnya….biarkapok!

  3. harusnya kerja sama dgn tempat ibadah /sekolah setempat mengadakan kegiatan utk anak muda.agar mereka bisa melakukan kegiatan sosial yg berguna bagi warga sekitar.
    karna byk jg ortu yg sibuk kerja ga sempet urus anak.

  4. Emang nga jelas Perda tsb. kenapa ? karna ada banyak siswa2 yang sekolah sore. belum lagi kalau ada rapat2 kelompok / club atau prakarya kelompok sehingga siswa harus tinggal lebih lama di sekolah. begitu dalam perjalanan pulang ditangkap satpol pp atau polisi atau siapa karna masih keluyuran diluar dalam masa jam belajar tsb. Haruskah mereka berpakaian bebas dan main petak umpet dengan petugas dengan menyembunyikan pakaian seragam mereka ????

    Menurut saya, perda yang memberlakukan jam belajar malam adalah lelucon tak lucu. tapi perda yang melarang anak2 usia sekolah ntah pakai pakaian seragam sekolah atau tidak yang masih berkeliaran di mal2, pasar, tempat perbelanjaan, tempat nongkrong anak2 muda, tempat ngebut2an motor, dsb… barulah tepat sasaran kecuali sabtu/minggu dan hari libur. bagaimana pun, anak2 sekolah biasa keluyuran di toko2 buku karena ktidaktersediaan ruang perpustakaan yang memadai.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here