Tanggul Latuharhary Mengkhawatirkan, BTP: Optimalkan Manajemen Pintu Air Manggarai

2
78

Ahok.Org – Tanggul aliran Banjir Kanal Barat (BKB) di sekitar Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat mengalami kemiringan sekitar 30 derajat.

Padahal pada musim hujan tahun lalu, tanggul di sekitar situ sempat jebol dan menggenangi kawasan perumahan elit di Menteng dan sepanjag Jalan Thamrin.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menuturkan semua tanggul di sepanjang Banjir Kanal Barat itu memang sudah bahaya dan memerlukan pemeliharaan yang baik.

“Makanya kita pengen alihkan. Sebenarnya tanggul kita yang paling siap itu BKT. Kami ingin beban air itu jangan terlalu banyak lari ke BKB,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin, 23 Desember 2013.

Karena usianya sudah cukup tua, sehingga perlu pengalihan arus aliran air sungai ke Banjir Kanal Timur (BKT) dengan membuat sodetan dan gorong-gorong.

Menurut Ahok, untuk menghindari jebolnya tanggul Latuharhary, harus mengoptimalkan manajemen buka tutup pintu air Manggarai. Sehingga debit air di sekitar Latuharhary tidak terlalu tinggi. “Makanya kalau air sudah terlalu tinggi, buka pintu air Manggarai,” katanya.

Selain itu, kata Ahok, supaya tidak terjadi lagi tanggul jebol seperti tahun lalu, semua waduk yang ada di Jakarta harus bekerja dengan baik. Terutama waduk Pluit di Penjaringan, Jakarta Utara.

“Kalau waduk Pluit bekerja dengan baik, tidak akan tenggelam Istana Negara. Makanya Pak Harto bikin Waduk Pluit tuh untuk itu,” ucapnya. [Vivanews]

Ahok Perintah Dinas PU Lakukan Inspeksi Tanggul Banjir Kanal Barat 

Kondisi tanggul Kanal Banjir Barat (KBB) di Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat miring 30 derajat dan nyaris jebol. Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) langsung memerintahkan anak buahnya untuk memeriksa kondisi tanggul tersebut.

“Sebelah mana yang dimaksud?” kata Ahok saat ditanyai wartawan di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (23/12/2013).

Setelah diberi penjelasan, Ahok langsung memerintahkan salah seorang stafnya untuk menghubungi Dinas PU DKI Jakarta.

“Inspeksi sepanjang tanggul Kanal Banjir Barat. Terutama dekat Latuharhary karena sudah miring,” ujar Ahok mendikte stafnya.

Staf tersebut kemudian mengetik perintah Ahok di gadgetnya.

Pantauan detikcom hari ini pukul 15.30 WIB, tanggul Latuharhary ini tak hanya ditopang satu lapis beton. Dari tepi kanal hingga rel kereta api berjarak lebih dari 10 meter, yang di antaranya terdapat beton dan tumpukan batu yang disusun rapi.

Batu-batu tersebut semula diletakkan di pinggir KBB sebagai penopang sementara saat tanggul jebol pada Januari 2013 lalu.

Menurut petugas pengawas pekerjaan dari Jaya Konstruksi, Ari, kemiringan ini sudah terjadi sejak beberapa bulan yang lalu. Namun penanganan saat itu lebih fokus pada penopang sementara agar air tak lagi meluap ke jalan hingga rumah penduduk.

Menurut Ari, kondisi beton yang sudah sangat miring ini masih layak. Sehingga pihaknya tidak akan mengganti dengan beton yang baru.

Hanya beton bagian atas saja yang dicor lagi karena kondisinya yang sudah retak. Ari berharap pekerjaan ini akan selesai tepat waktu. Sebab kondisi cuaca pada beberapa pekan belakangan ini semakin ekstrem. [Detikcom]

2 COMMENTS

  1. Was-was nih kalo banjir lagi ..
    .
    Moga-moga tanggul masih kuat, dan supaya cepat-cepat ditambah kekuatan penahannya.
    .
    .
    Terus tulis peringatan gede-gede di atas tanggul,
    “Jangan sok jalan-jalan akrobat di atas tanggul ini! Membuatnya cepat roboh! Kalo mau berakrobat silakan hiking di gunung bukan di atas tanggul ini! Semoga jelas!”
    .
    .
    Peringatan itu berguna sebagai warning, keprihatinan, dan kewaspadaan mengantisipasi banjir. Butuh kerjasama akrab bersama-sama.

  2. Kalo tdk salah, ini pekerjaan kementrian PU, bukan Pemda DKI?
    Apa bisa dijelaskn penyebabnya apa ya? Koq cpt miring? Supaya pembangunan berikutnya bisa lbh siap, lbh kokoh, terbuka saja.
    Sebab itu sdh urgen, kalo jebol, bisa banjir dimana2… Dan pemda sedang banyak sekali pekerjaan dinding beton pada kali2 di jkt, jgn sampe begini lg!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here