Kini Pintu Air Manggarai Selalu Dibuka

0
50

Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Pemprov DKI Jakarta telah menetapkan kebijakan baru untuk pintu air Manggarai setiap hari. Basuki mengatakan, kebijakan itu telah mendapat restu dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Presiden mengatakan kepada Basuki bahwa kebijakan pembukaan pintu air Manggarai tidak perlu meminta izin RI-1.

“Katanya, itu hak gubernur sama wagub,” kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (20/2/2014).

Menurut Basuki, untuk pertama kali dalam sejarah, saat ini tinggi muka air (TMA) pintu air Manggarai berada pada posisi 600 cm atau Siaga IV.

Pada masa-masa sebelumnya, Pemprov DKI harus menunggu status Siaga I pada pintu air Manggarai sebelum membuka pintu air tersebut. Kini setiap hari pintu air Manggarai selalu dibuka secara bertahap. Hal itu dilakukan agar setiap saat hujan turun dan ada kiriman air dari Bendung Katulampa, air di Manggarai tidak meluap.

“Kalau dibuka terus, malah enggak akan tenggelam. Kalau menunggu Siaga I baru dibuka, ya tenggelam,” kata Basuki.

Basuki menyebutkan, jika pembukaan pintu air menunggu status Siaga I, maka dikhawatirkan dapat merusak tanggul di sepanjang Kanal Banjir Barat. Hal itulah yang menjadi penyebab jebolnya tanggul dekat Jalan Latuharhary pada Januari tahun lalu.

Pembukaan pintu air Manggarai dibuka secara bertahap, tiap 10 cm. Hal itu perlu diatur agar beberapa daerah, seperti Harmoni, Gunung Sahari, dan Istana Merdeka, tidak tergenang. Pembukaan pintu air Manggarai telah dilaksanakan sejak pintu air tersebut mencapai Siaga II pada Senin (13/1/2014).

“Istana jangan sampai tergenang, bisa marah lagi Presiden sama saya gara-gara enggak minta izin. Makanya, saya minta izin Pak Gubernur untuk tidak menunggu pintu air bersiaga I,” kata Basuki. [Kompas.com]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here