BTP Kesal Orang Kaya Protes Pajak Naik

41
431

Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kesal terhadap orang kaya Jakarta yang protes pajak naik. “Orang kaya Jakarta ini baru dinaikkan pajaknya saja dikit-dikit protes,” kata Ahok, sapaan Basuki, di sela seminar di Katedral Mesias, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu, 5 April 2014.

Padahal, menurut dia, pajak tinggi adalah konsekuensi bagi orang kaya. Ahok mengatakan akan aneh jika orang kaya yang tinggal di rumah besar dengan halaman luas mendapat pajak murah.

“Kalau memang ingin murah ya tinggal di apartemen seperti Singapura atau Tokyo,” ujarnya. Harga tanah di dua kota tersebut mahal sehingga orang lebih memilih tinggal di apartemen.

Sedangkan di Indonesia, Ahok melihat pola pikirnya malah terbalik. Orang kaya malah membangun rumah mendatar, tapi giliran ditarik pajak banyak yang protes.

“Beda cerita kalau yang tinggal di rumah gede itu veteran. Mereka bisa dapat keringanan pajak sampai 75 persen jika disetujui,” katanya. Aturan potongan pajak ini ada dalam Peraturan Gubernur Nomor 211 Tahun 2012.

Ahok meminta orang kaya di Ibu Kota agar introspeksi terkait pajak yang mereka bayar. “Soalnya saya enggak yakin orang kaya itu jujur bayar pajaknya,” ujarnya.

Sebelumnya, sejak Februari lalu Pemerintah Provinsi DKI menaikkan Nilai Jual Objek Pajak sebesar 20 hingga 140 persen untuk mengikuti harga pasar. Akibatnya, Pajak Bumi dan Bangunan objek pajak ikut naik.[Tempo.co]

41 COMMENTS

  1. Susah juga bos,kalau orang2 kaya bayar pajak dengan benar oknum pegawai2 pajak bisa gigit jari dong?Kan tidak mungkin orang2 kaya ngemplang pajak tanpa sepengetahuan oknum pegawai2 pajak bos, seperti Gayus dkk.

    • Bos,ternyata gua baru tahu kenapa BPKD DKI berusaha keras menolak 30 bis sumbangan dr swasta.Ternyata bis2 yang sejenis yang dibeli sebelumnya oleh pemprov dki jauh lebih mahal dari harga bis sumbangan swasta tsb.Kenapa bisa lebih mahal ?karena yang menentukan harganya BPKD.Jadi daripada nanti bis2 yang sudah dibeli oleh pemprov selama ini ketahuan harganya lebih mahal,ya lebih baik bis2 sumbangan tsb diupayakan ditolak dengan segala macam cara.Sepertinya Plt Sekda terlibat juga nih atas pembelian bis2 yang sebelumnya di tahun 2010-2012?

  2. Bayar pajak kalo hasilnya ada gak bakalan marah pak, ini udah bayar pajak selangit, hsilnya apa? Jalanan macet semakin gila, polisi dan aparat keparat yang digaji dari uang pajak, kerjanya seenak jidat, wajar gak kalo kita semua teriak, jalur kereta di rawa buaya aja sampe sekrg belum ada palang pintu, nunggu orang mati berapa banyak baru dipasang palang pintu?

    • betul, hampir mati waktu itu saya lewat sana, habis motor lewat, lewat juga tuh kereta per sekian detik.Palang pintu kereta masuk kerjaan pt kai , atau pemprov?masih banyak juga angkot2 yang ngetem di sebrang terminal kali deres, kapan mau dibenerin, gak jauh dari situ, banyak polisi berdiri.berdiri doang 🙁

    • Bayar pajak kalo hasilnya ga ada?
      Masa sih, perasaan ada deh hasilnya tuh sekolah negeri gratis dr sd sampe sma, ada KJP, KJS, jalan berlubang dibenerin, pasar2 direnovasi, kota tua direvitalisasi, waduk dibersihin, kali dikeruk, banyak RTH, banyak event2 internasional, dll

      Yang bikin macet itu mobil, trus siapa yang beli mobil ya Orang2 kaya. Kalo pajak tinggi orang kaya jadi kismin, kalo udah kismin ga bisa beli mobil, ga ada mobil jalan ga macet….

      Wajar gak kalo kita semua teriak, Kita??? LOe Aja KALI!!!
      perasaan yang kena pajak tinggi cuma Orang2 kaya,

      • sekolah gratis??? ngimpi kali …. tanya sama wali murid tuh.. ada pungli gak di sekolah??? kota tua direvitalisasi??? untuk apa kalo preman nya masi berkeliaran disana..

  3. Pak Wagub, salahkan para pegawai anda yang bisa disuap, yang kerja nga beres, yang buat bisnis sendiri menggunakan jabatannya. kalau bapak Wagub tidak becus kerja jadi pimpinan atas hasil kerja anak buah bapak, jangan kambing hitamkan orang kaya. tidak baik membodohi orang2 miskin seolah2 berpihak kepada orang miskin tapi atas kebijakan pemprov DKi yang bapak pimpin malah menambah derita hidup orang2 miskin tsb 🙂

    Sepandai2nya tupai melompat, pasti jatuh juga. cepat atau lambat, bau busuk yang dikemas serapih apapun akan tercium juga kok. cuman soal waktu saja….

  4. Yang kena dampak nya bukan orang kaya aja pak.tetangga saya yang manula.bangunan rumah sederhana.pbb nya dari 600 rb jadi 1 juta.mereka bukan orang kaya.bahkan kendaraan aja mereka gak punya.kalo tidak mampu membayar.apakah mereka harus menjual rumahnya.dan pindah ke pinggiran jakarta, seperti yg bapak saranin?.mestinya sebelum menaikkan pajak (PBB) di pikir matang matang, karena kondisi ekonomi rakyat sekarang lagi susah.knapa gak pajak kendaraan mobil aja yg dinaikkan setinggi langit.kan jelas kalau pajak mobil yg terkena dampak nya orang kaya.

    tolong min di sampaikan ke pak ahok.
    thanks

      • mana bisa minta keringanan.mereka bukan veteran atau pensiunan pegawai negri.
        emang gampang ngurus nya ? masa manula mengurus kesana kemari. cara ahok naikin pajak lebih kejam dari penjajah.warga di cekik pelan pelan lalu di buang keluar jakarta. ambil keputusan seenak udel nya. dia gak tau dampak nya ke orang miskin.

        buat tim ahok tolong jangan asal bapak senang. liat kebawah

        • Koreksi. yang bikin pergub dan di ttd oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Pak Wagub boleh cuap2 apa saja, tapi beliau tidak punya taring untuk bikin kebijakan. semuanya sepenuhnya tanggung jawab Gubernur memang. tapi Wagub ambil andil cukup besar untuk kasih input2 kebijakan yang mencekik rakyat.

    • Bung Sak… kalau baca jawaban pak Wagub di Tempo tsb, ngomongnya enteng banget kasih iming2 potongan sampai 75% kepada veteran atau pejuang kemerdekaan, warga yang penghasilannya dari pensiunan, dan warga berpenghasilan rendah. Untuk peroleh potongan tsb, kita warga disuruh tulis surat untuk MENGEMIS kepada pemprov DKI supaya yang dipertuan agung gubernur berbelas kasihan beri diskon pajak segede2nya kepada warga MISKIN sesuai suka2nya sang beliau Gubernur. Lalu mulailah dikorek2 berapa hartanya. anak2nya si pemilik tanah itu kerjanya apa. punya harta apa. bagaimana bisa membiayai hidupnya dsb…dsb..

      Data2 ini kemudian ” dijual ” kepada para pebisnis untuk tekan si pemilik tanah tsb supaya menjual tanahnya segera karna tahu pemilik itu butuh uang. MAFIA TANAH DI JAKARTA AMAT SANGAT SADIS DAN KEJAM. Mengirim surat permohonan diskon kepada Gubernur sama saja MEMBERI DIRI JADI MAKANAN KE KANDANG SINGA LAPAR ! 🙂 Untuk dapat restitusi pajak penghasilan yang kelebihan bayar saja , sudah ngotot2an dengan orang pajak soal hitung2annya. kita warga mau ditipu2 dengan delik2 hitungan pajak. sekarang, soal PBB. whew..

      Mbok ya… kalau Gubernur dan Wagub menganggap dan perlakukan warganya sebagai MANUSIA, maka dalam Peraturan Gubernur Nomor 211 Tahun 2012 tidak usah pake arti kata ganda ” sampai sebesar paling tinggi 50% (lima puluh persen) dari PBB-P2 yang terutang dalam hal kondisi tertentu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) huruf a angka 3, angka 4 atau Pasal 2 ayat (2) huruf b ” ( pasal 4 butir b ). Bilang saja 50% kasih diskon TITIK. Tidak ada nego2 kasih diskon berapa ckckckk… lagi juga kok bisa2nya Wagub DKI bilang bisa kasih potongan pajak s/d 75% ??????… isi pergub 2012 tsb disimak nga sih oleh pak Wagub ????… atau mau jadi tokoh Robin Hood ya pak ?!

      Tambahan lagi, kenaikan PBB sebesar 120% – 240% sungguh tak masuk akal. bila pun dikasih diskon, tetap saja kenaikan pajak sudah 60% minimal. bayar PBB sekarang saja sudah nyesek di dada. ditambah kenaikan saja 60% walau sudah ngemis2 ke pemprov DKI, tetap tidak menyelesaikan masalah kecuali terpaksa harus jual rumah dan terusir dari jakarta – kampung halaman. kejam sekali euy !

      Sekali lagi, kebijakan kenaikan pajak ini hanya memukul telak orang2 miskin dan warga penghasilan menengah ke bawah. tapi orang2 kaya tinggal masukkan pembayaran PBB sebagai biaya perusahaan untuk mengurangi pajak usaha mereka ke pemerintah.

      ini copy link pergub no.211 tahun 2012.
      http://www.ortax.org/ortax/?mod=aturan&page=show&id=15249

      • GRACE SEKOLAH DULU YANG BENER, KALAU GAK DI NAIKIN PAJAKNYA ,ORANG ORANG KAYA BISA JUAL BELI PROPERTY,SEENAK DIA AJA.MALAH ORANG MISKIN GAK BAKAL BISA PUNYA RUMAH SEUMUR UMUR.NGERTI GAK CARA MAIN PROPERTY? KL GAK NGERTI NANYA JANGAN SOTOY ALIAS SOK TAU!!

        • anda pasti tim pasukan nasi bungkus ahok.
          Menurut saya anda yang gak ngerti. anda mendukung ahok tapi gak pake akal

          kalau sasaran nya tepat saya setuju 1000%.
          kalau perlu pajak kendaraan di naikin 1000 % pun saya setuju.
          gimana dengan kasus yg saya tulis diatas?
          itu rumah buat di huni bukan untuk di perjual belikan. mereka sudah tinggal puluhan tahun.yang menyolong tanah negara aja di sediain rumah, ini kok warga yang baik. di suruh jual rumahnya untuk keluar dari jakarta. ahok arogan

          • ini bukan masalah mendukung ato tidak tapi maslahnya pola pikir warga jakarta yang masih pada manja. Udah th Jakarta itu kota megapolitan makanya tanahnya juga mahal, karena lahan yang semakin sempit maka pola pikir warganya harus dirubah yaitu lebih baik tinggal dirumah susun atau apartemen, bukan hanya karena lahan sempit tapi juga karena populasinya yang semakin bertambah makanya harus sadar diri. Rumah susun/apartemen adalah solusi untuk kota besar dimana lahan sempit dan populasi besar. Kalo pengen rumah horizontal harus berani tanggung resiko bayar pajak tinggi dan jangan mengeluh.

          • ini bukan salah pak ahok… yg salah pejabat bawahnya.. makanya pak ahok harus berani… dobrak semua aparat keparat yang gak bisa dipake… jangan dibiarinin aja.. kayak jamur parasit jadinya.. merusak yg bagus.. mau ambil PBB contohnya, warga diharuskan ambil sendiri di kelurahan, begitu datang di kelurahan, dengan segala basa basi, akhirnya warga dipaksa keluar uang sogokan, alasannya ???? rokok bos… kita masuk ke kantor pemerintahan, masak bayar parkir… ada PERDA nya???

  5. Begini aja.

    Lebih baik orang kaya, orang super kaya dan orang konglomerat ga perlu dipajaki tetapi harus meniru gaya Bill Gates dan Warren Buffet dg menyumbangkan/ memberikan 30% – 90% hartanya untuk masyarakat miskin dan hibah MRT, hibah Monorel, hibah hutan kota, hibah pembersihan pantai, hibah ribuan bus tingkat pariwisata untuk DKI

  6. Dear pak Ahok,

    Orang kaya ga perlu bayar pajak tapi wajib menghibahkan minimal 30% kekayaan dan asetnya untuk pembangunan fisik kota misal hutan kota, pantai kota, MRT, Monorel, Ribuan Bus Tingkat Pariwisata, dll jadi langsung terlihat dan dapat dirasakan manfaatnya.

    Kalo pajak hanya dikorupsi sama petugas pajak, hanya digunakan untuk membiayai gaji PNS2 sampah, gaji pejabat2 sampah hasilnya ga kelihatan dan tidak dapat dinikmati masyarakat. Jadi percuma pak.

    • Sudah dibilang… yang bikin seseorang itu kaya atau miskin hanya Tuhan saja. atau kalau anda atheis, katakan karna keahlian orang kaya tsb berbisnis legal bebas dari KKN, maka kenakanlah pajak secara adil. orang2 super kaya di amerika walau dikenakan pajak tinggi tapi tetap kaya, kenapa ? karna Tuhan baik kepada mereka.
      Jadi, jangan diskriminasi dan dasar iri hati yang dipupuk subur jadi tanaman pembunuh manusia.

  7. Ingat pak Ahok

    Kalo pajak naik otomatis inflasi tinggi karena harga barang dan jasa naik juga.
    rakyat menderita.

    Saya setuju dg pendapat pak Soekarno tentang mewajibkan orang kaya untuk hibah minimal 30% kekayaannya untuk pembangunan fisik kota Jakarta daripada untuk bayar pajak.

  8. gak usah lah naikin pajak tinggi2, palakin aja udah, toh selama ini negara ini begitu cara kerjanya dan rakyatnya akur2 aja tuh, dicalo dipalakin lebih baik dari pada meminta keringanan pajak dsbnya, parkir disuruh org parkir liar aja lebih mudah daripada parkir otomat mesti jalan sendiri bayar sendiri tekan2 tombol sendiri, susah itu mah, kalau ada tukang parkir liar tinggal marahin dia suruh atur selesai urusan, birokrat mau seenak udel kerjanya gpp kan yg kena aja yg ngomel yang gak kena mah tenang2 aja, biarin aja negara ini gini2 terus, udah enak gini sekian puluh tahun, buang kayu aja tumbuh tanaman neh negara dah enak gak usah diatur2 ,pejabat atur diri sendiri aja seperti selama ini, mo korup kek mo apa kek biarin aja, tuh jaman soeharto semua tertutup rakyat hidup tenang2 aja, skrg di buka semua ke media jadi ribut rakyatnya jadi tambah pening, udah pemerintah skrg balek ke model jaman dulu, pemerintah urus diri sendir gk sah cuap2, rakyat jadi adem tenang dan tentram

    • Pajak sebenarnya pada prinsipnya dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat nah selama ini apakah sudah sudah benar dipraktekkan dan kenapa masih banyak masyarakat yg belum melaporkan pajaknya dengan benar sebetulnya dari pemerintah juga harus tahu dan mau mendengar dari masyarakat kenapa masih banyak yg belum melaporkan dengan benar. Sebetulnya pajak yg lain msh bisa digali misalnya pajak rokok yg kelas atas/mahal hal ini juga utk menekan angka perokok, trus pajak mobil mewah nah kita bisa lihat utk pajak mobil diatas 3000 cc saja msh belum disahkan sehingga kepentingan2 spt ini yg menyebabkan salah satu ketidak adilan. terimakasih

  9. Udah gini aja.

    Mobil pribadi, sepeda motor, taxi, truk, travel, angkutan umum selain bus TJ tidak boleh melintasi jalan2 protokol, jalan2 arteri, jalan2 besar, jalan2 utama, jalan raya.
    Hanya bus TJ dan sepeda ontel aja yang boleh lewat jalan2 tsb tujuannya biar ga macet

    Mereka hanya boleh melewati jalan2 kecil, jalan2 tidak penting, jalan2 tikus.

  10. yang kaya tau dirilah, pejabat ya tau dirilah, yg belum beruntung tau dirilah. saya ya harus tau dirilah. ikhlas aja pajak tinggi, pemanfaatan maksimal. bebas macet, bebas kumuh, tertib, ya kayak singapuralah, walau cuma sekali ke singapura, saya iri, kapan ya nusantara bisa ya.

  11. Kenapa harus mempermasalhkan pajak, mau itu pajak besar atau kecil itu tidaklah penting yang penting itu Penggunaan hasil Pajak itu harus tepat sasaran dan digunakan untuk kesejahteraan Rakyat. Semakin besar pajak yang diterima pendapatan daerah/negara semakin besar maka kemajuannya pembangunan dan kesejahteraan cepat berjalan.

    Yang jadi permasalahannya itu Orang2 yang ngatur pajak tidak bisa dipercaya sehingga banyak kasus korupsi.

    Lagi pula berkat pajak sekarang spp sekolah negeri udah gratis dari sd sampe sma, jsdi beban sedikit berkurang.

  12. lama ga komen, mau bilang aja, kasih pajak tinggi ke orang kaya sebenernya salah juga. karena mereka adalah pengusaha. bagaimana supaya keuntungan mereka ga berkurang, maka mereka akan menaikkan harga pokok barang2nya. artinya, konsumen terakhir lah yg membayar pajak tsb…

    seperti: kenapa beli di mall lebih mahal dari beli di pasar? karena PENGUSAHA memperhitungkan biaya sewa mall sbg modal, konsumen-lah yang membayar hrg sewa mrk.
    sama saja sekarang…
    Tolong dipertimbangkan lagi…

    • Selain di akhir rantai, konsumen terakhir yang membayar pajak tsb, sangat bisa jadi dilakukan pengurangan pegawai dengan alasan efisiensi biaya. pengangkatan pegawai tetap akan smakin ditekan rendah dan yang ada hanya kontrak, atau tenaga manusia digantikan dengan tenaga mesin. dana kesejahteraan karyawan seperti acara tahunan perusahaan untuk karyawan bersama keluarga dipotong jadi hanya untuk karyawan saja. ironis. Untuk menghindari kewajiban harus bayar uang pesangon bila phk pegawain, dibuatlah aturan perusahaan supaya mudah dibuat agar karyawan yang salah melanggar aturan perusahaan sehingga tidak perlu bayar pesangon selain 1 bulan gaji.

      Orang2 miskin dan kelas ekonomi bawah kan bodoh2 soal hukum perburuhan karna mereka sangat malas untuk perduli hukum. setelah kena masalah, baru teriak2 bikin demo anarkhis ke pemerintah. mereka juga tidak punya cukup dana untuk bawa perkara ke pengadilan untuk membela hak mereka.

      Makanya pak Gubernur dan Wagub harusnya mikir panjang untuk dampaknya yang kejam ke orang2 miskin. Dan bagi orang2 yang merasa diri kecil dan miskin, tolong akal dipakai di kepala bukan di dengkul. jangan mudah dibodohin atau dikasih gula2 yang manis di mulut, tapi rasanya sangat pahit saat ditelan. penuh ranjau2 yang menjerat untuk memiskinkan kalian lebih lagi. Sekali kena jerat, akan sangat sulit untuk membebaskan diri. Pakailah HIKMAT TUHAN.

  13. Upload donk seminarnya yg ini dgn Pak Stephen tong, dan bbrp tokoh terkenal. biar kami bisa semakin banyak belajar, dan berbuat yg terbaik utk bangsa dan negara ini.

  14. Saya pikir orang “kaya” yang teriak itu ada dalam kategori : 1. Dulunya kaya, sekarang biasa-biasa saja. 2. Dulu saat beli rumah 20 tahun lalu masih murah, karena lokasinya tidak menarik menurut pengembang, tapi sekarang malah sudah jadi penuh sehingga harga tanah disana mahal sekali…Nah orang “kaya” type ini yang biasanya teriak ketika pemprov menyesuaikan harga pajak PBB agar mendekati NJOP…Solusi apartemen tidak semua juga mau, karena biaya maintenance nya yang mahal…usulan kita mungkin pemprov bisa dorong pengembang swasta untuk bangun rusun sederhana yang dapat dijual-belikan….sehingga mereka yang teriak ini, bisa tetap tinggal di Jakarta meskipun beda “rumahnya” dengan tabungan yang cukup (hasil jual rumah dan tanah mereka)sehingga tidak jadi polemik dan pepesan kosong atas kebijakan pemprov…Kalau yang benar-benar orang kaya…kenaikan itu tidak ada artinya, karena harga jual atas tanah dan bangunan mereka juga akan menjadi lebih mahal kok.. Salam … Go..JB

  15. biasanya orang kaya yg protes itu hasil kekayaannya dari merampok dan pengusaha hitam, selidiki hartanya apakah bayar pajak udah benar atau kagak

  16. Pak Ahok tolong belajar dari website pajak yang ada di luar negeri tentang sistem pajak mereka dan juga terapkan di Indonesia, mungkin akan membantu bapak dalam memberikan sanksi dan pidana serta peraturan pemprov DKI Jakarta yang sesuai. Kita dari satu sisi harus belajar dari negara lain [ negara negara maju ]. Thank you pak Ahok , selamat melayani. Tuhan Berkati bapak dan keluarga.

  17. kalo yg bukan orang KAYA ya jelas mendukung lah pajak naek soalnya dia ga merasakan apa2……coba aja loe sekarang ORANG KAYA……mau kamu BAGI KAN 30% kekayaan kamu buat bantu negara…..NGOMONG PAKE OTAK LAH COBA KAMU YG BERADA DI POSISI YG DI RUGIKAN…..MAKAN TAI SEMUA….kita berani bayar pajak bahkan tidak perlu berbohong bayar pajak…..itu kalo uang pajak yg kita bayarkan akan menghasilkan yg baek buat kita kembali….nyatanya selama ini gimana….ADA????kalian bisa jawab sendiri lah ga perlu banyak CANGKEM

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here