Basuki: Ibu tidak usah khawatir..

7
132

Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok siap ‘pasang badan’ demi membela seluruh kepentingan masyarakat Jakarta. Dia tidak peduli jika dianggap sebagai gubernur yang kontroversi dan keras dalam bersikap.

“Saya siap pasang badan. Saya siap mati demi membela kepentingan masyarakat Jakarta. Jika ada yang macam-macam saya yang hadapi,” kata Ahok di Balai Kota DKI, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (2/12/2014).

Pernyataan itu ia ungkapkan ketika Fransisca, seorang pedagang di Pasar Senen Blok 3, yang menemui Ahok di balai kota. Dia mengeluhkan mahalnya biaya sewa ruko tersebut.

“Biawa sewa Rp 50 juta per meter, dua kali lipat dari harga dulu yang cuma Rp 25 juta per meter. Kami minta penjelasan dan rincian kenapa bisa mahal seperti itu,” katanya.

Fransisca menambahkan, ia dan pedagang lainnya takut jika ada ada oknum pejabat yang bermain sehingga harga sewa ruko per meternya naik sangat drastis.

Menanggapi hal itu, Ahok mengatakan, banyak pedagang yang tidak terima dan untuk mempermudah dalam mengambil keputusan, ia meminta keluhan Fransisca disampaikan lewat pesan singkat (SMS) saja.

“Sebenarnya banyak juga pedagang yang tidak terima. Lebih baik ibu SMS saja. Kalau ibu ngomong panjang, saya harus ngetik lagi. Ibu kirim SMS saja nanti saya akan ‘copy-paste’ ke pejabatnya,” kata Ahok.

Ahok juga mengatakan, jika nanti terbukti ada pejabat yang bermain maka ia tidak segan memberikan sanksi, menurunkan golongan bahkan mencopot oknum pejabat tersebut.

“Kalau ada masyarakat yang dirugikan saya ‘sikat’. Tidak ada kompromi, pecat saja tidak ada kasihan. Saya yang pasang badan dan saya siap mati untuk itu. Ibu tidak usah khawatir,” kata Ahok. [Kompas.com]

7 COMMENTS

  1. Pak Gubernur

    Jangan di copy paste ke pejabatnya donk
    sama saja bohong ,nanti malah diteror korbannya

    Bapak adakan operasi senyap dan jebakan
    Gunakan aparat Polri dan TNI begitu tangkap tangan di proses hukum.

    Bapak selesaikan sendiri internal di Pemprov

    Yang penting sudah ada laporan dari warga

  2. PAK GUBERNUR

    BAPAK JANGAN MEMPOSISIKAN PELAPOR SEPERTI DIRI BAPAK SENDIRI

    KALAU BAPAK TIDAK ADA YG BERANI LAWAN DAN LAGIAN JUGA KAN ADA PENGAWALNYA

    JADI HARUS DIBAYANGKAN KALAU BAPAK JADI IBU FRANSISCA

    • rusak nya negara yah gini ini, warga yg merasa jadi korban tapi gk berani protes takut ama pejabat yg bersangkutan , copy paste keluhan masalah aja takut ketahuan gimana coba? tawuran gak takut ketahuan, tinggal di tanah negara gak mau di usir berani ngelawan, yg benar malah takut yg salah malah berani , apa tak rusak ini negara, revolusi mental bos

      • Anda kalau baca 1000 kali jadi ngertiapa yang ditulis .

        Perlu Belajar Psikologi Massa jadi paham

        Manusia tidak bisa di streotypekan ,kl dianggap semua sama sudah tidak akan ada masalah.

        Semua ada cara menyelesaikannya sendiri sendiri

    • @Lovemata ada benernya….. Kalo yg dikirim copy paste trnyt dia ikut bermain sama juga boong… Alangkah bijak kalo Pak Ahok sidak untuk kumpulkan bukti2… baru kl dapet informasi siapa aja anak buahnya yg ikut main libas aja kaya Udar Pristono. Contoh kasus : pak Jokowi dapet sms dari warga masalah kebon sawit di Riau penyebab kebakaran… Langsung beliau on the spot, malah ybs jg kasih usulan atau masukan, juga bantuan dana untuk bangun bendungan.

  3. Sebaiknya Inspektorat Wilayah, direstorasi ulang dan Gubernur yg memilih orangnya dan bertanggung jawab langsung kepada Gubernur,kalau perlu ada link khusus dgn Kapolda,Pangdam, Kejagung dan KPK

  4. Kayana sih nggak copas seluruhnya mungkin diedit tanpa nama, tapi kan sudah keluar di media masa contohnya disini. Pak Ahok bertindak benar tidak bela secara membabi buta, betul nggak laporan si ibu itu. Kalau nanti si ibu diancam kan bisa sms sama pak Ahok, kalau dulu kan kagak bisa malah bisa2 jadi tersangka
    Jadi jangan takut , warga harus berani mengungkapkan kebenaran, nggak bisa dong diserahkan ke pak Ahok semata harus ada kerjasama dan lagipula pak Ahok sudah jamin bela mati-matian kalau benar. Jadi si ibu harus percaya ama omongan pak Ahok.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here