Basuki Instruksikan Seluruh Saluran Penghubung Tersambung

3
62

Ahok – Untuk mencegah banjir di daerahnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, menginstruksikan supaya saluran penghubung seluruhnya bisa tersambung tanpa ada sumbatan.

Pasalnya selama ini, saluran penghubung kerap tersumbat oleh sampah-sampah atau desimen yang menutupi saluran tersebut.

“Usahakan semua penghubung itu terhubung. Air itu kalau datang, bagaimana caranya supaya dibagi rata. Itu saja kuncinya,” ujar Basuki di Balai Kota, Senin (9/11).

Saat ini yang menjadi permasalahan adalah banyaknya kali penghubung yang berada di bawah bangunan legal maupun ilegal. Dengan demikian, bangunan-bangunan tersebut harus dibongkar meskipun membutuhkan waktu yang cukup lama.

“Masalah kita sekarang banyak kali penghubung yang berada di bawah bangunan legal maupun ilegal. Itu butuh bongkar, butuh waktu,” pungkasnya. [SP.beritasatu.com]

3 COMMENTS

  1. Masih ada waktu 2 minggu an sebelum hujan turun lagi, sungguh mengherankan mereka” bawahan anda sepertinya kurang cocok dibidangnya, sampai harus disuruh dahulu baru jalankan tugasnya.
    OMG,sungguh minta ampun!?

  2. Assalamualaikum,
    Di jalan Otista Raya, hampir tiap hari ada Tim kebersihan dengan seragam orange, maaf saya lihat mekanisme kerjanya sangat tidak efektif, hanya bergerombol, dan saya belum melihat upaya untuk membersihkan saluran air/dranase di sepanjang jalan Otista, yang dibersihkan setiap harinya hanya sampah yang ada di permukaan jalan/trotoar. Saya melihat di wilayah lain, sudah banyak tumpukan2 karung berisi sampah dari saluran air/drainase sepanjang jalan ybs.
    Di depan stasiun Jatinegara, mohon di lihat, sampah menutupi saluran air, dibawah trotoar.
    Saran saya, beberapa waktu lalu ada program pembuatan sumur2 resapan, al. di sepanjang jalan Kuningan, dan sebagian Galur, dan saya lihat itu menampakkan hasil, dengan adanya pengurangan genangan di wilayah itu. ada baiknya program tersebut tetap dan kian di galakkan, tidak hanya di sepanjang trotoar, tetapi di halaman2 warga, Misalnya dengan program ” Sejuta Sumur Resapan “, In Sya Allah ini akan berdampak sangat baik, selain mengurangi banjir, juga air tidak habis mengalir ke laut, tetapi akan masuk ke tanah… dan merupakan bagian dari upaya konservasi air tanah, menuju Sustainability air tanah di Jakarta .

  3. pak Ahok, waduk Ria Rio dalam keadaan kering, usul saya ditambah kedalamnya, saat ini paling 1.5-2 M saja, saya lihat juga lumayan banyak sampah plastik di endapan lumpur belum dibersihkan dan juga alat berat nganggur. thanks

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here