Cara BTP Membuat Calo Rusun Bilang ‘Bye..Bye..’

2
74

Ahok.Org – Calo masih menjadi momok yang menghambat progam pemindahan warga Jakarta di bantaran sungai ke rumah susun. Untuk mengantisipasinya, Pemprov DKI Jakarta sudah menyiapkan cara tersendiri. Apa caranya?

“Sekarang saja misalnya kamu punya rusun disewain ke orang, langsung kami putihkan dengan nama yang menyewa. Tapi si penyewa harus membayar dengan harga yang hampir sama. Lama-lama pasar yang mau beli rusun pasti turun, karena orang sudah takut. Begitu bukan namanya, kita sita. Kita rencananya seperti itu,” ujar Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2013).

Ahok menjelaskan cara ini sudah diberlakukan di Rusun Marunda dan terbukti efektif.

“Bayangin kamu punya 3 rusun. Kamu sewakan ke orang. Sekarang penyewa (rusun) kamu, kami kasih hak. Sewa kamu hilang. Bye..bye..Kamu pasti takut,” lanjutnya.

Untuk menghindari penjualan rusun oleh warga, Ahok juga menegaskan bahwa semua rusun di Jakarta adalah rusunawa (rumah susun sewa), bukan rusunami (rumah susun hak milik). Bahkan sebenarnya biaya sewa itu merupakan retribusi biaya pemeliharaan.

“Itu pun kami subsidi. Sama kalau di apartemen orang harus bayar IPL (Iuran Pemeliharaaan Lingkungan). Sama sebetulnya,” tutur Ahok.[Detikcom]

2 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here