DKI Gandeng Aparat Keamanan Berantas Oknum Pembeking

12
167

Ahok.Org – Pemprov DKI Jakarta menggandeng jajaran kepolisian dan koramil melakukan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), parkir liar dan angkutan umum ngetem sejumlah pasar di Jakarta.

Polisi Militer (PM) juga terjun langsung ke lapangan ikut menata kesemrawutan sejumlah titik di Jakarta. Ahok berterimakasih kepada aparat keamanan karena jumlah yang diterjunkan cukup banyak.

“Kita beruntung banget punya banyak kepolisian dan koramil, jadi bener-bener PM pun turun bantu kita. Jadi begitu ada oknum-oknum TNI yang main, PM langsung tangkap,” katanya.

Aparat yang notabene masih berusia muda memiliki pemikiran yang sama dengan pemprov DKI menata penyebab kemacetan Jakarta. “Anak muda ini pemikirannya sama kaya kita, bisa jadi jendral lama-lama,” ujar Ahok.

Penataan kemacetan di sejumlah pasar dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono karena fokusnya menghilangkan kemacetan. Penyebab kemacetan salah satunya akibat volume kendaraan lebih besar daripada luas jalan.

Tapi luas jalan ditempati  oleh parkir liar, PKL dan angkot ngetem. Kepala Dishub harus menyelesaikan penempatan mereka apakah dimasukkan ke dalam pasar atau dimasukkan ke terminal. Sejumlah pasar yakni Pasar Minggu dan Pasar Rebo sudah berhasil diatasi sehingga tidak ada pedagang berjualan pinggir jalan siang hari.[Bisnis.com]

12 COMMENTS

  1. Man Jadda Wa Jadda pak Ahok jika ada kemauan pasti ada jalan. Jika persoalan selama ini nggak pernah beres karena selama ini nggak pernah ada kemauan.

  2. Good! Harusnya Kapolri, Panglima Tni, bersuara, back up penuh demi ketertiban Jakarta! Berikutnya kota2 lain.
    Jgn main2, bikin jg landasan hukum yg jelas dan tegas, buat mrk yg membahayakan nyawa aparat, harus di apakan. Saran : tembak di tempat. Contoh terbaru : komplotan deret liar, yg berani melawan, mendorong2 aparat polri yg mau membebaskan korban mereka.

    Doakan untuk kota tercinta dan Bangsa Indonesia! Amiiin!

  3. Pak Ahok, di jalan gedong panjang raya, penjaringan jakarta utara, sepanjang jalan sampai spbu perlu ditertibkan, mobil parkir sampai di bahu jalan, ada juga plang toko di letakkan di bahu jalan, sehingga timbul kemacetan sehingga bus busway tidak bisa lewati.

  4. Keberhasilan masalah macet ini dan penataan PKL merupakan salah satu “quick win”, karena hasilnya langsung terasa oleh masyarakat. Cari lagi quick win lainnya yang terlihat dan terasa oleh masyarakat secara langsung,sehingga long term project tetap berjalan tanpa gangguan. Masyarakat di DKI itu umumnya mengharap sesuatu yang instan, karena mereka sudah frustasi sama janji2 dan proyek2 DKI yang tidak terarah. Kalau saya tidak mengikuti website ini bisa jadi saya akan merasa sama dengan mereka. Sayangnya baru sedikit warga DKI yang melek Internet, jadi perlu Humas Pak.

  5. yg namax preman itu yg dihabisi cukup PIMPINANX, lambat laun anggotax pada habis prlahan2 dgn sndirix, coz umumx mrka hanya ikut2an rame, PM turun tangan membantu ini adalah kputusan yg brilian & sangat patut di apresiasi…Amin…

  6. Zaman skrg kok pke beking tni dan polisi uda ketinggalan. Skrg masyarakt sudah makin pintar. Tangkap aja yg bekingi. Apalagi polisi yg bekingi dan terima jatah harian dr sopir dan pkl, liat aja klo di depan slipi plaza tmpat polisi nungguin mbl pribadi yg masuk busway. Padahal di depan pos merwka dijadikan tempat pkl, motor lawan arah yg jadi biang kemacetan apa diurusin? Takut sm tk ojek? Tlg dicek pak kadishub

  7. Saran saya ya Pak, setelah PKL dibersihkan, pasang kamera CCTV pak, yang langsung on line ke pusat pengendali terpadu antara Dinas Perhubungan DKI, Polda dan PM, jadi pasti ketahuan kalau ada yang coba jualan lagi, bisa segera di tindak…salam Go…JB

  8. Langkah yang harus diancungkan Jempol untuk BPK JOKOWI & BPK AHOK.
    Libasssssssss sekalian lapak-lapak liar, parkir liar, angkutan yang ngetem sembarangan. Pakai seluruh unsur TNI, POLRI, KEJAKSAANN Dsbnya. Banyak oknum wilayah (RT, RW, LURAH, CAMAT, BABINKANTIBMAS, BABINSA Dll mereka bekerjasama dgn PREMAN yang berbaju ORMAS ANARKIS sebagai koordinator lapangan/ korlap) juga bermain dgn hal-hal tersebut.
    SALAM JAKARTA BARU

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here