Jumat Esok, BKTB Beroperasi Kembali

25
221

Ahok.Org – Pasca perusakan sejumlah unit Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) jurusan Monas-Pantai Indah Kapuk (PIK) oleh para sopir Koperasi Wahana Kalpika (KPK), operasional BKTB terpaksa dihentikan. Rencananya, bus akan beroperasi kembali pada Jumat (14/2) besok, setelah terjadi kesepakatan antara Dinas Perhubungan DKI dengan perwakilan KWK.

Dalam pertemuan yang diadakan di kantor Dinas Perhubungan DKI Jakarta di Jl Jati Baru, Tanah Abang, hari ini, disepakati BKTB tidak akan mengangkut penumpang di sembarang tempat dan hanya akan mengangkut penumpang dari 18 titik pemberhentian yang telah disiapkan.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Benjamin Bukit mengatakan, dengan adanya kesepakatan tersebut menandakan berakhirnya penolakan KWK terhadap BKTB. Sehingga dengan demikian, mulai Jumat (14/2) besok, BKTB jurusan Monas-PIK akan kembali beroperasi.

“Sudah tidak ada penolakan lagi, besok kita akan operasi. Disepakati bahwa BKTB hanya akan berhenti mengambil pemumpang hanya di 18 titik yang sudah ditentukan,” ujarnya, Kamis (13/2).

Ia menegaskan, bila memang terjadi pelanggaran di lapangan, pihak KWK dipersilakan melaporkan hal itu kepadanya. Dari pelaporan itu, akan dilakukan evaluasi dan rapat lanjutan untuk membahas tindakan.

Sementara itu, Kepala Operasional KWK Jakarta Utara, Farid Effendi, mengaku cukup puas dengan hasil kesepakatan yang telah dicapai.

“Nanti kalau memang masih ada pelanggaran, kawan-kawan akan mencatat nomor polisi BKTB, kapan waktu dan lokasi kejadiannya untuk kita laporkan. Tadi pihak dinas menjanjikan akan menindak tegas bila ada pengemudinya yang melanggar,” katanya.

Selain soal aturan pemberhentian mengangkut penumpang, Farid juga mengatakan pihak Dinas Perhubungan menawarkan integrasinya BKTB dengan KWK. Nantinya, setiap 2 unit KWK akan ditukar oleh satu unit BKTB.

“Itu sedang kita sosialisasikan kepada para pemilik. Nanti sopir KWK-nya juga akan bekerja untuk BKTB,” tandasnya. [Beritajakarta]

Kadishub DKI Baru, Temui Penolak BKTB

25 COMMENTS

  1. Hmm…. lagi2 pihak warga terus ya sebagai konsumen yang dirugikan dan dikadalin hak2nya Pak Benjamin ? kita warga yang jadi sapi perahnya padahal gaji bapak datang dari uang kami warga melalui pajak. Lupa ya ????…. Kalau BKTB bisa bikin 100 titik pemberhentian disepanjang jalur yang dilaluinya, kenapa anda batasi hanya 18 titik pemberhentian saja ???? Apa pak Benjamin mau bayarin ongkos kami dari titik pemberhentian BKTB ke tempat tujuan kami yang juga dilalui oleh bus BKTB ???? naik angkot itu MAHAL SEKALI LOH PAK BENJAMIN. BARU TARUH PANTAT SAJA DI TEMPAT DUDUK ANGKOT SUDAH MELAYANG KELUAR DARI DOMPET, UANG RP.3000 SEKALI JALAN. Bayangkan kalau harus nyambung beberapa angkot. Itu gunanya diadakan bus BKTB bukan ? untuk irit ongkos transport. Dengan Rp. 10 ribu bensin premium motor, sudah bisa hemat uang transport untuk 3-4 hari kemana2. Apa pak Benjamin ingin warga naik motor pribadi saja dibanding bus BKTB ?

    Harusnya Dishub bilang ke kwk bahwa kalau mau tetap ngais rejeki di jakarta, tarik angkot bersaing dengan BKTB atau angkat kaki dari wilayah jakarta atau buka trayek baru. JANGAN PASUNG HAK2 WARGA UNTUK MEMILIH MAU NAIK BUS BKTB ATAU ANGKOT. Jangan ambil apa yang menjadi hak warga hanya untuk menyenangkan para supir angkot edan itu yang suka bikin macet dengan ngetem sembarangan dan ugal2an. belum lagi pelecehan2 seksual & penodongan yang terjadi dalam angkot. Pak Benjamin sangat tidak adil membuat kesepakatan yang merugikan hak warga. Kalau perlu, Jakarta bebas angkot seperti halnya bebas becak. Saya protes berat loh ! 🙁

    • Dishub jangan pakai alasan ke kwk bahwa pangsa pasar BKTB berbeda dari angkot untuk trayek yang sama. ALASAN BASI !!!

      Siapapun warga, mau gembel kek, warga berpakaian buruk maupun warga berpakaian jas kantor lengkap, Boss CEO maupun pembantu rumah tangga, ASAL MAMPU BAYAR ONGKOS BUS BKTB, boleh naik BKTB kapan saja dan dimana saja. Dishub lupa ya.. bahwa pengemis saja di Jakarta bisa mengumpulkan pemasukan uang jutaan rupiah sebulan hanya dari hasil kerja mengemis saja. Hapus diskriminasi sosial warga dan pengkotak2an warga oleh pemprov DKI. Perlakukanlah stiap warga DKI duduk sama rendah berdiri sama tinggi untuk hak dan kewajibannya. terima kasih.

      • Nah… Kali ini aku setuju dhn grace.
        Hak2 pengguna BKTB dipasung hanya 18 titik.
        Negara kalau sama tukang angkot aka kalah? Pemerintahnya kelaut aja..

        Sampai merusak armada BUS, Ini sudah tindakan kekerasan/anarkis… Bila perlu cabuy trayek angkotnya dong.

        Gubernur n wakil yg bagus jg percuma ini

      • pada dasarnya kl emang mau bus itu bagus ya emang gak boleh sembarang berhenti utk menaikan atau menurunkan penumpang. harus sesuai halte. 18 titik itu ya standart suatu trayek bus la. (blm lagi kan ada titik bayangan, yakni jalur nya tranjakarta/busway)

        • Bung Edy, kenapa sembarang berhenti ? kalau sudah ditentukan titik pemberhentian bus, berarti tidak sembarang lagi dong. titik pemberhentian itu harusnya jaraknya setiap satu dengan yang berikutnya hanya sekitar 100-200 meter saja. jadi warga tidak harus jalan terlalu jauh. apalagi bila harus bawa beban sedikit berat & agak merepotkan. Angkot pun juga harusnya berhenti di titik2 pemberhentian yang telah ditentukan. bukan sembarang berhenti dan sembarang ngetem dimana saja supir suka.

          angkot juga suka ngerem mendadak untuk ambil penumpang membuat kita pengendara di belakangnya terpaksa harus injak rem mendadak juga. rawan sekali terjadi kecelakaan. Belum lagi sesama angkot ugal2an di jalan karna rebutan penumpang. rasanya kalau sudah begitu, gemes sekali ingin setrum itu supir2 angkot dengan alat setrum listrik kecil biar gelepar2 kayak ikan di darat 🙂

          • klo tiap 100m-200m berhenti, ya ga nyampe2….yang ideal itu jarak berhenti 1-2 km. Jarak segitu bisa ditempuh jalan kaki paling lama 20-25 menit (itu dari waktu tempuh antar titik pemberhentian, tapi penumpang kan ga mungkin jalan dari titik ke titik, paling jauh tengah2nya, jadi jalan 10 menitan paling lama).
            Kalau penumpang ga mau jalan, ya dikasih angkutan masal yang paling canggih dan banyak juga ga ada efeknya. Semua harus tertib dan ada usaha.

          • De Grace… seru bangeut kata-kata… tapi salut deh…. btw apakah de grace pernah naik angkot tidak di Jakarta…? hehehe, gimana perasaannya… nyaman????

          • intinya semua ini adalah hukum ekonomi..diliat aja ntr perkembangan BKTP setelah ini..pasti ada peningkatan jumlah penumpang..angkot kaykanya bakal ditinggalkan…percaya sama saya..karena kalangan menengah ke atas paham mana moda transportasi yg layak dan bagus…kita liat aja beberapa bulan kedepan…pasti ada yg protes lagi tu supir angkot..katanya setelah BKTP dijalankan pendapatan semakin merosot tajam..DEMO lagi di balaikota..beharap BKTP diganti trayeknya…kalo udah kayak gitu saya saranin dibeli aja tuh perusahaan..angkotnya dikirim ke desa2 yg butuhin, trus supirnya (yg punya skill bagus, SDM bagus) di lamar jadi supir bus BKTP ato trans J..dengan begitu bus2 sedang ini akan beroperasi dan kenyamanan dan pelayanan terjamin serta kontrol dari Pemprov DKI sendiri akan mudah..

          • mk dr itu.. kl BKTB maen ambil n menurunkan penumpang kaya metro mini ato bus lainnya, mk ya sama juga boong. yg ada bikin wibawa sebuah bus pemprov yg taat aturan jadi anjlok. mk nya tu KWK Pada protes. kl mslh jarak antara segitu ya tergantung pemerintah aja. setau ogud ma jarak antara 1 halte ke halte lain kl terlalu dekat juga mubazir. krn akan nambah macet n gak efesien. yg bnyk di mau warga justru “mirip” bus non stop. setidak nya sedikit pemberhentian. biar cepat ampe tujuan. mk nya bnyk bus yg scara tdk langsung yg seperti dr BSD langsung menuju kota jakarta sgt di minati di daerah BSD. na. itulah tujuan BKTB di luncurkan. bs di bilang ampir sama kaya APTB. bedanya ya hanya BKTB untuk di dalam kota. ntar kl lancaar juga itu KWK akan mati sedikit demi sedikit

          • Halaaahh… Bung Edy. itu kan cuman soal teknis pembagian saja. bus BKTB-nya saja aja. Katakanlah ada 100 titik pemberhentian dari jalur PIK – Monas. dan ada 10 unit bus BKTB disediakan untuk layani trayek itu. Gampang toh… bagi saja 100 titik halte pemberhentian itu ke dalam 5 warna ( merah, kuning, hijau, biru, oranye ). Jadi 1 warna punya 20 titik halte pemberhentian kan ? Nah, setiap kali 1 bus BKTB keluar dari pool, ia dikasih tugas melayani halte2 dengan 1 warna saja. Kalau halte warna merah, maka supir BKTB hanya berhenti di halte2 merah saja. nanti bus BKTB kedua keluar dari pool, ia dikasih tugas melayani halte biru saja sampai kembali ke pool lagi untuk round I selesai. Demikian juga untuk bus BKTB yang ketiga dan ke empat dst yang keluar dari pool akan melayani halte dengan warna lain. Jadi semua 100 titik pemberhentian tsb tetap dilayani oleh bus BKTB untuk trayek jurusan yang sama.

            Apabila supir bus BKTB di round I telah melayani halte merah, di round II keluar pool, bisa saja supir yang sama kemudian melayani halte hijau berikutnya. tergantung pengawas pool kasih order warna apa. Jadi walau ada 100 titik pemberhentian yang dilayani tapi 1 bus hanya berhenti di 20 titik saja untuk hemat waktu bagi penumpang. Tidak kerja rodi sendirian si supir. sederhana bukan ? 🙂

  2. Sebenarnya masalahnya gampang kok, ini urusan perut supir bukan majikannya, walau yg demo supir. Udah disuruh pindah supir angkot ke bus BKTB dgn gaji yg besar, majikan angkot (karena telah berjasa)naikkan status kelasnya yg dulu armada angkot skarang armada bus dan kasih kredit beli Bus dgn syarat jual angkotnya sebagai DP. Iya, kan sesuai keinginan pak Ahok dalam memenuhi otak, perut dan dompet.

    • mana mau..bro
      nyopir angkot khan enak..
      berangkat semau gue, pake baju semau gue kaos bisa dilepas…
      kalo males bisa panggil sopir tembak
      kalo penumpangnya cakep bisa raba-raba kalo aman bisa perkosa..paling 3 tahun penjara
      kalo BKTB khan kagak bisa
      harus seragam, disiplin, kerjakeras, ramah
      beretika, bermartabat dan berperilaku seperti MANUSIA
      itu yang susah..nggak semua orang mau..

      • pernah naik angkot dan ngobrol sama sopirnya tdk mas bro? gak semua brengsek, sebagian besar mereka sebenarnya ya hanya manusia yg mengais rejeki koq…hanya perlu dididik untuk disiplin dan harus berasa kalo dilanggar ada hukumannya…
        Kalo sekrg, mrk tdk ada yg tegor, walau bertindak seenak jidat, jdnya kagak takut..dan penumpangnya jg pada malas, berhenti beda 5 mtr aja ogah jalan kaki.

        Pengawasan dan disiplin mereka memang harus di sadarkan.

  3. bus BKTB ini, pintu keluar masuknya setinggi bus TJ kan ya? Jadi memang tdk bisa ambil penumpang sembarang tempat kan?

    Ya harusnya dibanyakin lokasi perhentian jg. Tapi warga jangan lah malas untuk jalan kaki ya, di Spore bisa kan?

    Untuk yg anarkis, mutlak harus dipidana.

  4. hadeuh..rusuh lagi..rusuh lagi…bisanya rusuh..gimana mau jadi Jakarta Baru..selama belum bisa tertib..rasanya masih jauh dari harapan..bus baru dirusak..tu para sopir angkot gak mikir ya? seandainya yg dirusak angkotnya bagai mana perasaannya? harus diberi efek jera..hukum seharusnya tidak tidur…

  5. SEHARUSNYA BEBAS SAJA BERHENTI DI MANA BKTB TIDAK PERLU HARUS BERHENTI DI 18 TITIK.ANGKOT SUDAH MAHAL,SERING NGETEM.SOPIR BKTB KASIH PISTOL SAJA,KALAU BUS NYA DI RUSAK,TEMBAK SAJA!!

  6. negara sama tukang angkot aja kalah? masih juga pak jokowi bilang mau ketemu tukang angkot, capek dehhh…. kayak ga ada kerjaan lain aja, apa cm sebagai pencitraan biar di bilang deket sm rakyat kecil?

    bagi yg sudah merusak BKTB itu tidak layak di temui, pemerintah harus tegas.. tidak ada negosiasi krn merusak bus sudah tindak kekerasan.

    apabila dibiarkan kedepan akan terjadi hal yg sama.. apa penghematan anggaran skrg cm dimaksud hanya u/ bus dirusak beli lg – dirusak beli lg? pak jokowi ini terlalu memanjakan warganya, cm menunjukkan belaskasih dan pencitraan. kl bkn pencitraan buktikan dong dengan cabut trayek mereka, yg ikut demo dideportasi keluar jakarta, cabut KJNnya, cabut klrgnya dr daftar KJP.
    jangan biarkan ngelunjak…

    bingung g kl jokowi jd presiden; kl indo dibom sm negara lain pak presidennya msh legowo x ya… nanti negara yg ngebom di ajak makan trs diskusi… beuhhh…. ente bukan pastor (apabila ada yg menampar pipi kiri berikanlah pipi kananmu), ini negara dgn 240juta penduduk bung (meski isinya bykan koruptor).

    sm tukang angkot n metromini aja diinjek2, apalagi jd presiden ckckck… mending sekolah dl urusin angkot dan metromini, kl sudah tegas br layak disebut2 org anda capres.

  7. Kalau yang bagus dan benar itu harusnya seperti kota singapore , dimana tidak ada angkot , becak dan bajaj di jalan utama / protokol , yang ada hanyalah bus kota ukuran menengah dan besar dengan fasilitas Full AC , dan Halte bus yang tertata rapi , semua perusahaan swasta baik bus kota , angkot , Kopaja
    Metro Mini harus mengikuti spesifikasi bus kota yang di syaratkan oleh Pemrov DKI , yaitu maksimal usia pakai adalah 6-7 tahun dan harus Full AC , bagi perusahaan angkutan swasta yang tidak bisa mengikuti aturan bus kota yang disyaratkan Pemrov DKI sebaiknya mundur atau mencari konsorsium yang modalnya kuat , dengan begitu masyarakat Jakarta tidak akan dirugikan hak-haknya .Begitu toh Dik Grace , and setuju nggak dengan aku ?

  8. Pak Ahok sering memakai teori Abraham Lincoln : Kalau anda mau menguji karakter seseorang berilah dia kekuasaan , dengan begitu kita bisa tahu karakter orang tersebut .

    Disamping itu juga Pak Ahok memakai teori Tiongkok Kuno Laot ze yaitu teori filsuf kuno asal China, Lao Tse, sebuah negara yang berhasil harus memiliki 5 unsur, yaitu
    Wilayah
    Pertahanan
    Makanan
    Rakyat dan
    kepercayaan.

    Apabila unsur wilayah dibuang, masih bisa terbentuk sebuah negara. Seperti Indonesia yang masih sempat dijajah wilayahnya oleh Belanda.

    Kemudian apabila makanan dan pertahanan juga dibuang, tidak akan menjadi persoalan karena Indonesia juga pernah mengalami kelaparan. Begitu juga apabila tanpa rakyat. Namun, jika kepercayaan yang dihilangkan maka sebuah negara bisa hancur. Sebaliknya, apabila hanya tinggal rasa percaya antar rakyat dan pemerintah, keempat unsur yang hilang dapat dibangun kembali. benar benar cerdas pemikiran dan teori itu . two tumbs up

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here