Basuki: Taman di Sekitar Bundaran HI sesuai Konsep Bung Karno

4
101

Ahok.Org – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya mewujudkan rencana membuat taman kota di seputar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, rencana tersebut sesuai dengan impian mantan Presiden RI Soekarno.

Basuki mengatakan, pembuatan taman di dekat Bundaran HI itu diawali dengan mengubah bekas gedung Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia. Saat ini Pemprov DKI sedang mengajukan usulan pembelian lahan Kedubes Inggris melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

“Kita sudah mau beli tanah melalui Kemenlu. Tapi, kalau tanahnya dihibahkan kan enak,” kata Basuki di Balaikota Jakarta, Jumat (18/10/2013).

Menurut Basuki, kawasan di sekitar Hotel Mandarin Oriental itu memang seharusnya dipergunakan untuk ruang terbuka hijau (RTH). Namun, melihat bangunan yang sudah ada, Pemprov DKI tak mungkin membongkar bangunan hotel tersebut. Maka dari itu, yang mungkin bisa dilakukan adalah mengubah gedung Kedubes Inggris menjadi taman.

“Intinya, konsepnya bikin taman dulu. Kalau konsep Bung Karno itu bikin Bundaran HI, di sampingnya ada tamannya. Bayangkan, di tengah Bundaran HI ada taman bagus,” kata Basuki.

Selain kantor Kedubes Inggris, Pemprov DKI juga berencana mengalihfungsikan kantor Kedubes Jerman di Jalan MH Thamrin, tak jauh dari kantor Kedubes Inggris. Kendati demikian, fokus alih fungsi lahan diarahkan pada kantor Kedubes Inggris terlebih dahulu. Basuki menyebutkan, taman yang akan dibuat di lahan Kedubes Inggris akan dijadikan pula sebagai lokasi pameran dan pemasaran produk-produk usaha kecil menengah (UKM) maupun pedagang kaki lima.

Tentang tempat-tempat untuk PKL itu, kata Basuki, Pemprov DKI akan menempatkan 500 pedagang kuliner khas Jakarta di Monumen Nasional pada Desember 2013. Pemprov DKI telah bekerja sama dengan sebuah perusahaan nasional produsen minuman ringan untuk membangun pusat PKL kuliner khas Jakarta di Monas.

Selain itu, Pemprov DKI juga sedang membangun gedung parkir di dekat Glodok, Jakarta Barat. Dengan gedung parkir ini, kawasan Kota Tua diharapkan bebas dari kendaraan bermotor.[Kompas.com]

4 COMMENTS

  1. setuju ahok agar di bundaran HI tdk ada lagi TL/lampu merah salah satu sumber kemacetan di lokasi tsb.juga TL dari mulai dari blok M sampai harmoni dihilangkan saja dgn turn/berputar atau bangun laayang/underpass agar tdk terjadi stag/macet berhenti total tapi bergerak trus.bravo jb

  2. Pak Wagub, rasanya wilayah Sudirman, Thamrin & Merdeka Selatan Timur, sudah bagus. Haruskah semua perhatian & uang & energi dipusatkan ke wilayah itu saja pak ? ada begitu banyak wilayah2 Jakarta yang harusnya dibikin cantik seperti sudirman, thamrin & jalan merdeka. kalau mau beli tanahnya kedubes inggris, beli saja. tapi tidak usah dipermak dulu biar perhatian penuh diberikan ke tempat2 lain di jakarta juga. terlalu pegang sana sini, akhirnya semua tidak ada yang beres. contoh : urus TDP saja di walikota Jaktim butuh 3 hari ketimbang cuman 1-2 jam. mending prosedur2nya semua dipahami warga juga staff pemprov.

    Kluarkan buku handbook / SOP book tiap2 sudin menjadi buku dewa baik bagi warga juga staff pemprov untuk mengurus segala sesuatu dan dapat diakses mudah oleh siapapun. dengan begitu, jadi sama2 pinter.

  3. Konsep yg bagus Pak Ahok. Tapi saya usul kalau lokasi eks kedubes Inggris benar2 jadi taman lebih baik di tengah2nya ada monumen maket miniatur gedung eks kedubes sehingga warga msh mengingat nilai kesejarahan taman tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here